Begini Kronologi Indra Septiawan Perkosa Gadis Penjual Gorengan, Tangan Diikat Mulut Dibekap

fin.co.id - 21/09/2024, 06:28 WIB

Begini Kronologi Indra Septiawan Perkosa Gadis Penjual Gorengan, Tangan Diikat Mulut Dibekap

Begini Skenario Jahat Nia Gadis Penjual Gorengan Diperkosa-Dibunuh oleh Indra Septiawan Cs

fin.co.id -  Indra Septiawan (27) pelaku pemerkosa gadis penjual gorengan, Nia Kurniawan Sari (18) di Padang Pariaman, Sumbar, berhasil ditangkap pihak kepolisian pada Kamis 19 September 2023.

Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) Irjen Suharyono menjelaskan kronologi awal mula pelaku berniat memerkosa korban. 

Dijelaskan bahwa pelaku mulanya nongkrong bersama tiga rekannya. 

Di saat yang sama, korban saat itu sedang berjualan gorengan keliling kampung dan melewati mereka. 

Pelaku dan rekannya kemudian memanggil korban untuk membeli gorengan. 

Saat membeli gorengan tersebut muncul niat tersangka untuk memperkosa korban.

"Pada saat hari kejadian, korban menjualkan gorengan ke rumah-rumah. Saat itu tersangka bersama tiga orang rekannya membeli gorengan korban. Di saat itu muncul niat tersangka untuk memperkosa (korban)," kata Kapolda Sumbar Irjen Suharyono saat konferensi pers di Mapolres Padang Pariaman, Jumat 20 September 2024.

Irjen Suharyono menjelaskan, ketika tiga rekan pelaku pergi, tersangka lalu mengikuti korban yang hendak berjalan pulang ke rumahnya setelah berkeliling. 

Saat membuntuti korban, tersangka sudah menyiapkan tali untuk mengikat korban.

"Pelaku ini mengikuti dan menghadang korban di salah satu tempat. Dan juga niat pidana (perkosa) itu terjadi. Saat itu korban disekap, dan mulut ditutup oleh tersangka dan (korban) dibawa ke atas bukit," ungkapnya.

Tersangka kemudian memerkosa korban di atas bukit, sekitar 2 kilo meter dari lokasi korban sebelumnya dilaporkan hilang.

Saat melakukan pemerkosaan itu menurutnya mulut korban juga ditutup pelaku.

"Saat korban disekap dan diperkosa, mulut korban ditutup oleh tersangka. Diduga korban kehabisan nafas saat mulut ditutup itu," jelasnya.

Setelah korban ini dilihatnya sudah tidak sadarkan diri, pelaku kemudian membawa korban berjarak 300 meter dari atas bukit untuk dikuburkan. 

"Kedalaman tanah untuk dikuburkan itu sedalam 1 meter. Sementara keterangan awal pelaku, dia hanya berniat memperkosa bukan untuk membunuh korban," ungkapnya.

Afdal Namakule
Penulis