fin.co.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimatan Timur membuka peluang para peserta maupun delegasi Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXX 2024 bisa berkunjung ke Ibu Kota Nusantara (IKN). Perhelatan MTQ Nasional XXX di Samarinda Kalimatan Timur akan menjadi momen spesial bagi para kafilah.
Hal itu disampaikan oleh Seketaris Daerah (Sekda) Pemprov Kalimantan Timur Sri Wahyuni. Dia mengatakan, para kafilah akan diberi kesempatan untuk bisa mengunjungi IKN.
"Ini merupakan momen spesial bagi para kafilah, ketika MTQ dilaksanakan di Kaltim, para kafilah punya kesempatan juga untuk mengunjungi IKN," katanya saat jumpa pers, Rabu 4 September 2024.
Lanjut Sri, paket wisata yang disiapkan pihaknya kepada kafilah berupa susur sungai mahakam hingga museum. Nantinya, ia akan berkoordikasi dengan pihak IKN agar para peserta diberi kesempatan mengunjungi IKN.
"Tapi kita juga sudah kordinasi dengan pihak IKN untuk kafilah delegasi yang akan berkunjung ke IKN, itu sangat dimungkinkan berkunjung ke IKN dan mungkin diawali dengan komunikasi," terang Sri.
Dia berharap, MTQ di Kalimantan Timur ini berkesan bagi para peserta. "Ini akan menjadi kenang-kenangan yang tidak didapatkan di MTQ lainnya, bisa dapat momentum berada di MTQ dan IKN," katanya.
Sebelumnya diberitakan, Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik mengatakan, erhelatan Musabaqah Tilawatil Quran atau MTQ Nasional XXX 2024 akan digelar di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim). Penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXX akan menjadi MTQ yang bersejarah.
Baca Juga
Dia menjelaskan, hal itu karena pada penyelanggaraan MTQ Nasional XXX di Samarinda kini ada peningkatan kualitas dari sisi penyelenggaraanya, salah satunya mengadopsi pendekatan berbasis digital.
"MTQ besok akan betul-betul menjadi MTQ bersejarah," katanya saat jumpa pera, Rabu 4 September 2024.
Dia mengatakan, infrasturktur sudah lengkap. Maka itu, kata dia, pihaknya bersama dengan Kementerian Agama (Kemenag) akan mengadopsi pendekatan berbasis digital.
"Di samping infrasturktur yang sangat-sangat lengkap, kami juga mencoba sama-sama dengan Kemenag mengadopsi pendekatan-pendekatan digital," katanya.
(Sab)