fin.co.id - Seorang petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat menjadi korban pembegalan pada Senin 2 September 2024, dini hari.
Motor dan handphone (Hp) milik korban yang bernama Hasibuan, dirampas oleh pelaku.
Kejadian bermula saat Hasibuan sedangan bekerja menyapu jalan di Jalan Conver pada pukul 04.15 WIB.
Tiba-tiba korban dihampiri tiga orang dengan mengendarai dua motor.
Pelaku pun meminta korban menyerahkam harta bendanya. Karena menolak menyerahkan harta bendanya, korban pun dibacok di bagian punggung oleh salah satu pelaku.
Usai membacok Hasibuan, pelaku merampas Hp dan motor korban yang terpakir di sebelahnya.
“Iya petugas kami bernama Hasibuan dibegal. Motor, handphone raib dibawa kabur kawanan begal di Jalan Conver. Korban juga dibacok dibagian punggung,” kata Lurah Kebon Kosong, Alfalast Susentyo Dewanto pada Selasa, 3 September 2024.
Baca Juga
Alfalast tidak mengetahui secara pasti senjata tajam jenis apa yang digunakan untuk menganiaya korban.
“Korban sempat dianiaya oleh para pelaku. Mereka bawa sajam (senjata tajam) tapi tidak tahu jenis apa untuk menyerang korban,” ungkapnya.
Alfalast memastikan, kasus pembegalan yang menimpa anak buahnya telah dilaporkan ke Polsek Kemayoran.
Saat ini korban yang mengalami trauma, diistirahatkan sampai kondisinya benar-benar pulih.
“Korban kita liburkan dulu untuk istirahat dalam menjalani proses penyembuhan luka akibat dibegal,” kata dia.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Muhammad Firdaus mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan kasus pembegalan tersebut.
“Kita akan buru para pelaku yang membegal seorang petugas PPSU Kebon Kosong,” pungkasnya. (cahyno/dsw)