Viral . 23/07/2024, 16:16 WIB
fin.co.id - Supono, anggota Pemuda Pancasila yang videonya viral saat mengintimidasi wali murid gegara laporkan dugaan pungli di wilayah Kebumen, ternyata merupakan Kepala Desa (Kades).
Diketahui, Supono merupakan Kepala Desa Menganti di Kecamatan Sruweng, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Sosoknya menjadi viral karena diduga melindungi pihak sekolah yang dilaporkan gegara dugaan pungli ke Polres Kebumen.
Dalam video viral tersebut, Supono Pemuda Pancasila mengintimidasi wali murid salah satu Sekolah Dasar (SD), di Kecamatan Petanahan.
Dalam rekaman yang diunggah akun Instagram @majeliskopi08, kepala desa tersebut tampak mengenakan baju organisasi masyarakat (ormas) Pemuda Pancasila.
Supono mengamuk setelah wali murid tersebut melaporkan adanya dugaan pungutan liar atau pungli di SD tempat anaknya bersekolah.
Dugaan pungli tersebut dilaporkan melalui salah satu anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) bernama Sugiyono ke Polres Kebumen.
Namun, rumah orang tua murid tersebut malah disatroni kepala desa yang diduga membekingi sekolah tempat terjadinya pungli.
Supono mengaku tidak terima karena korban pungli langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi tanpa adanya pembicaraan terlebih dahulu.
Menurutnya, masalah tersebut masih bisa dibicarakan secara baik-baik tanpa perlu dibawa ke jalur hukum.
"Kalo masih bisa dirembuk, dirembuk," katanya.
Meski begitu, korban dengan tegas menolak mencabut laporan soal dugaan pungli tersebut.
Hal itu lantas membuat kepala desa semakin naik pitam. Ia kemudian malah mengusir wali murid tersebut dari rumah kontrakannya.
"Besok pagi kamu harus keluar dari sini, karena kamu sudah bikin kisruh," bentaknya.
Anggota Pemuda Pancasila itu terang-terangan mengaku memang melindungi sekolah yang melakukan pungutan liar.
Menurutnya kasus tersebut bukan merupakan pungli, melainkan hanya iuran biasa.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com