Tawuran Antar Pelajar di Kemayoran, 2 Orang Kritis Dibacok

fin.co.id - 14/07/2024, 12:55 WIB

Tawuran Antar Pelajar di Kemayoran, 2 Orang Kritis Dibacok

Ilustrasi Tawuran Antara Dua Kelompok Pemuda di Tangerang. (Dok Polres Metro Tangerang Kota)

fin.co id - Tawuran antar-remaja pecah di Jalan Inspeksi Kali Sunter, Kelurahan Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Tawuran itu terjadi pada Sabtu, 13 Juli 2024 pukul 04.00 WIB. Akibatnya dua pemuda masing-masing berinisial SW (25) dan SBH (20) kritis, karena dibacok para pelaku. Korban mengalami luka bacok di bagian kepala.

Hingga saat ini kedua korban masih menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Hermina Kemayoran.

Adapun berdasarkan informasi yang didapat Disway.id, tawuran tersebut melibatkan dua kelompok remaja Pulo Harapan melawan Kangkungan Sunter.

Saat itu kedua korban hendak pulang ke Tanjung Priok usai nongkrong bersama teman-temannya.

Namun saat melintas di Jalan Sunter Jaya V, korban berpapasan dengan pelaku tawuran.

Mendapati hal itu, korban kabur menghindari tawuran tersebut. Namun, para pelaku tawuran malah mengejar kedua korban hingga ke wilayah Kemayoran.

Kedua korban pun tertangkap oleh para pelaku di Jalan Inspeksi Kali Sunter, RT18 RW02 Kelurahan Sumur Batu. Di situ korban dibacok oleh pelaku tawuran.

Sementara dalam rekaman video amatir yang didapat Disway.id, tampak korban terkapar di atas aspal dengan kondisi berlumuran darah.

Warga sekitar tampak memadati lokasi kejadian. Para pelaku tampak membawa senjata tajam jenis celurit kabur meninggalkan lokasi ke arah Sunter Jaya.

Sementara di seberang jembatan tampak kobaran api akibat molotov yang dilempar pelaku tawuran.

Dari pantauan Disway.id di lokasi pada Minggu, 14 Juli 2024, tampak bekas ceceran darah korban sudah ditaburi tanah oleh warga.

Warga sekitar Andi Alamsyah mengatakan, saat itu dirinya mendengar ada keributan di tempat kejadian perkara (TKP) sekira pukul 04.00 WIB.

"Awalnya dari sebrang (Sunter), lari ke sini nyebrang lewat jembatan," kata Andi saat ditemui di lokasi.

Dia menegaskan, dua kubu pelaku tawuran bukan warga Sumur Batu.

Afdal Namakule
Penulis