FIN.CO.ID - Nafas bau atau yang dikenal dengan istilah medis sebagai halitosis adalah kondisi umum yang sering dianggap sepele.
Kondisi ini sering membuat tidak nyaman dan juga mengurangi kepercayaan diri saat harus berinteraksi dengan banyak orang.
Padahal, nafas bau bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang ada dalam tubuh dan juga serius.
Artikel ini akan menjelaskan berbagai penyebab nafas bau dan penyakit apa saja yang mungkin terkait dengan kondisi tersebut.
Penyebab Umum Nafas Bau
- Kebersihan Mulut yang Buruk
Sisa makanan yang tertinggal di mulut dapat memicu pertumbuhan bakteri yang menghasilkan bau tidak sedap. Plak gigi yang tidak dibersihkan juga bisa menyebabkan bau mulut.
Baca Juga
- Makanan dan Minuman
Makanan tertentu seperti bawang putih, bawang merah, dan kopi dapat meninggalkan bau yang kuat. Alkohol dan merokok juga berkontribusi besar terhadap bau mulut.
- Kekurangan Air Liur
Air liur membantu membersihkan mulut dari partikel makanan dan bakteri. Ketika produksi air liur berkurang, misalnya saat tidur atau dehidrasi, bau mulut bisa muncul.
Indikasi Penyakit dari Nafas Bau
- Penyakit Gusi (Periodontitis)
Infeksi pada gusi yang disebabkan oleh plak dan tartar dapat menghasilkan bau mulut yang kuat. Ini adalah salah satu tanda umum dari penyakit gusi.
- Infeksi Saluran Pernapasan
Sinusitis, bronchitis, dan infeksi tenggorokan bisa menyebabkan bau mulut. Bakteri atau virus yang menyebabkan infeksi ini dapat menghasilkan senyawa yang berbau tidak sedap.
- Diabetes
Nafas dengan bau manis atau buah-buahan bisa menjadi tanda ketoasidosis diabetik, yaitu kondisi serius yang memerlukan perawatan medis segera.
- Penyakit Ginjal
Gangguan fungsi ginjal dapat menyebabkan nafas bau amis atau seperti amonia karena penumpukan racun dalam tubuh yang tidak dapat dikeluarkan dengan baik oleh ginjal.