fin.co.id - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan akhir pekan, JUmat 7 Juni 2024 diperkirakan masih rawan mengalami koreksi, setelah kemarin ditutup menguat terbatas 0,39 persen ke level 6.974.
Penguatan IHSG pada perdagangan Kamis kemarin ditopang kenaikan 290 saham, sedangkan 265 saham melemah dan 230 saham stagnan. Nilai transaksi kemarin hanya Rp8,22 triliun atau anjlok dibandingkan sehari sebelumnya Rp12,01 triliun.
Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana mengatakan, pergerakan IHSG yang mampu berbalik ke zona hijau didukung peningkatan volume pembelian. Adapun total volume transaksi sepanjang perdagangan kemarin sebanyak 15,18 miliar saham atau melorot dibandingkan sehari sebelumnya 18,93 miliar saham.
"Posisi IHSG diperkirakan sedang berada di awal Wave [v] dari Wave C dan Wave (2)," kata Herditya dalam riset Daily Scope Wave untuk perdagangan Jumat.
Baca Juga
- MEDC, ESSA, BBCA, BRPT, INCO dan TINS Direkomendasikan BNI Sekuritas, Berikut Analisanya
- Wow, Harga Emas Antam Hari ini (7/6) Meroket Hingga Rp17.000 Per Gram
Dia menjelaskan, pola pergerakan secara teknikal tersebut menunjukkan IHSG masih rawan mengalami koreksi untuk menguji kisaran 6.884-6 dan 6.900 dan sekaligus menutup gap. Saat ini support IHSG berada di level 6.926 dan 6.886, sedangkan resistance-nya di 7.149 dan 7.171.
Untuk perdagangan hari ini, Herditya mengatakan MNC Sekuritas merekomendasikan trader agar menerapkan strategi "Buy on Weakness" (BoW) pada saham CTRA, ICBP, MYOR dan PGAS. (*)