Penilaian Kinerja Tim Percepatan Penurunan Stunting, Pemkot Bekasi Siap Ciptakan Zero New Stunting

FIN.CO.ID - Bertempat di Ruang Command Center Pemerintah Kota Bekasi, Penjabat (PJ) Wali Kota Bekasi, Gani Muhamad menghadiri Penilaian virtual kepada Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kota Bekasi.

Berdasarkan informasi yang fin.co.id terima dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, penilaian tersebut dilakukan oleh tim penilai Provinsi Jawa Barat.

TPPS Kota Bekasi dinilai dari unsur Bappelitbangda, Dinkes, DPPKB, Disketapangtanikan, Dinsos, Disdukcapil, Disdik, DLH, DP3A, Diskominfostandi beserta unsur pendukung lainnya.

Penilaian meliputi 8 Aksi Konvergensi, yakni Analisa Situasi, Penyusunan Rencana Kegiatan, Penyepakatan Komitmen Bersama, Penyusunan Kebijakan, Pembinaan Bagi Kader dan Kelurahan, Analisa Sistem Manajemen Data, Pengukuran dan Publikasi, serta Monitoring dan Evaluasi.

Perlu diketahui Tahun 2022, Angka Prevalensi Stunting Kota Bekasi berada di 3,4% dan di Tahun 2023 mengalami penurunan sebanyak 0,5% menjadi 2,99%.

BACA JUGA:

• Guna Pelayanan Bagi Masyarakat, Pemkot Bekasi Gelar Acara Sosialisasi Anti Korupsi
• Pastikan Target Investasi Tumbuh, Pemkot Bekasi Gelar Temu Bisnis Dengan Pelaku Usaha

Berdasarkan data dari e- PPGBM dan diangka 10,3% berdasarkan SKI dan ini merupakan angka terendah di Jawa Barat

PJ Wali Kota Bekasi, Gani Muhamad menuturkan, Pemkot Bekasi berkomitmen untuk melakukan berbagai cara dan program-program berkelanjutan demi tercapainya Kota Bekasi New Zero Stunting.

"Kami berkomitmen untuk mewujudkan Kota Bekasi New Zero Stunting, dan untuk mendukung hal tersebut agar berjalan optimal, maka dilakukan penajaman sasaran secara optimal dengan pendataan, penimbangan, pengukuran, dan edukasi yang maksimal, merata, serta berkelanjutan," ungkap Gani Muhammad yang fin.co.id terima dari Pemkot Bekasi, Jumat 31 Mei 2024.

Selain itu, Gani Muhamad juga menegaskan akan terus berkolaborasi dengan semua unsur di wilayahnya, guna tercapainya Kota Bekasi New Zero Stunting.

"Sinergi dan kolaborasi yang erat perlu terus dijaga oleh setiap unsur yang terlibat agar tetap kompak dan sejalan dalam mencapai tujuan bersama, serta penting untuk menjaga komunikasi baik," ucapnya.