7 Fakta Kecelakaan Maut Pesawat Latih Flying Club di BSD Tangsel

fin.co.id - 20/05/2024, 09:54 WIB

7 Fakta Kecelakaan Maut Pesawat Latih Flying Club di BSD Tangsel

Tampak badan pesawat Tecnam P2006T dengan nomor registrasi PK-IFP jatuh di BSD, Tangsel.

Wali Kotta Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengatakan, seluruh korban tewas pada kecelakaan pesawat tersebut telah berhasil dievakusi tim Basarnas.

Seluruh korban kemudian langsung dibawa ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramatjati, Jakarta Timur.

"Korban dibawa ke rumah sakit polri, ada tiga," kata Benyamin di lokasi.

4. Identitas Korban Tewas

Ada tiga korban tewas pada kecelakaan pesawat latih di BSD, Tangerang Selatan.

Kapolres Tangerang Selatan AKBP Ibnu Bagus Santoso memastikan tidak ada korban warga sipil dalam kecelakaan tersebut. Seluruh korban merupakan penumpang pesawat.

Identitas korban tewas pada kecelakaan pesawat tersebut yakni Pilot Capt. Pulu Darmawan, Co-Pilot Capt. Suanda, dan teknisi Capt. Farid Ahmad.

Seluruh korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramatjati, Jakarta Timur.

5. Saat Pesawat Latih Jatuh di BSD dalam Kondisi Hujan Lebat

Kapolres Tangerang Selatan AKBP Ibnu Bagus Santoso mengatakan, saat pesawat latih itu jatuh di BSD City, cuaca dalam kondisi hujan lebat.

Menurut AKBP Ibnu, pesawat tersebut jatuh pada pukul 14.00 WIB.

"Saat kejadian hujan lebat pada 14.00 WIB," kata Ibnu saat ditemui di lokasi.

6. Pesawat Belum Terlalu Tua

Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Soerjanto Tjahjono, angkat bicara terkait kondisi Pesawat Tecnam P2006T dengan nomor registrasi PK-IFP yang jatuh di Tangsel.

Menurut Soerjanto, pesawat latih tersebut kondisinya belum terlalu tua.

Mihardi
Penulis