Parah! Turis Plat R dan U Merusak dan Menjajah Bali, Ada yang Bikin Pabrik Narkoba di Villa Dekat Kantor Desa

fin.co.id - 13/05/2024, 20:41 WIB

Parah! Turis Plat R dan U Merusak dan Menjajah Bali, Ada yang Bikin Pabrik Narkoba di Villa Dekat Kantor Desa

Turis Plat R dan U Merusak dan Menjajah Bali, Ada yang Bikin Pabrik Narkoba di Villa Dekat Kantor Desa

FIN.CO.ID - Senator terpilih asal Bali, Ni Luh Djelantik terang-terangan menyebut warga negara asing (WNA) atau turis plat R dan U merusak dan menjajah Bali.

Bahkan, ada yang dengan berani membangun pabrik narkoba villa yang lokasinya berdekatan dengan kantor desa dan sekolah. 

"Bersihkan Bali dari WNA dan pendatang perusak Bali," tulis Ni Luh Djelantik seperti dikutip dari akun Instagramnya pada Senin, 13 Mei 2024. 

Tak hanya itu. Ni Luh Djelantik juga mengungkap WNA atau turis plat R dan U juga melakukan aktivitas jualan kompleks ratusan villa yang dibangun tanpa menaati aturan sempadan pantai.

"Belum lagi berbagai kasus penganiayaan, pemerkosaan, bahkan menghilangkan nyawa orang. Turis datang berdalih jadi wisatawan. Malah cari makan dengan cara salah pake visa sponsoran," imbuhnya.

Menurut Ni Luh Djelantik, para WNA alias turis plat R dan U tersebut bukannya membalas budi bisa hidup aman dan nyaman di Bali. Tetapi, justru bikin usaha kerja di Pulau Dewata.

BACA JUGA:

Namun, lanjutnya, para WNA plat R dan U itu malah berkhianat. Ni Luh Djelantik mengibaratkan Bali bagaikan seorang ibu yang memberikan penghidupan bagi mereka. Tetapi malah mereka keroyok dan perkosa beramai-ramai.

"Kami tidak diam. Kami terus bergerak mempertahankan tanah kelahiran kami. Jika sebelumnya oknum pejabat mengkriminalisasi Ni Luh Djelantik dengan melaporkannya ke pihak berwajib, namun tak pernah bisa memenjarakannya. Tuhan telah berikan perisai dan menjadikan saya senator (anggota DPD RI) perempuan satu-satunya, menjadi Ibu bagi Bali yang dikoyak-koyak mereka yang hanya ingin meraih keuntungan, namun tak peduli pada Bali," tegasnya.

Turis Plat R dan U Merusak dan Menjajah Bali, Ada yang Bikin Pabrik Narkoba di Villa Dekat Kantor Desa-fin/diolah-

3 Warga Ukraina Terlibat Narkoba di Bali

Sebanyak 3 warga negara asing (WNA) asal Ukraina terlibat pengendalian laboratorium narkoba (clandestine lab) di sebuah vila di kawasan Tibubeneng, Kabupaten Badung, Bali.

Kabareskrim Polri Komjen Pol Wahyu Widada mengatakan 2 tersangka merupakan saudara kembar. Yaitu Ivan Volovod, 31, dan Mikhayla Volovod, 31.

"Ketiga WNA tersebut menjadikan vila yang mereka sewa selama 24 tahun 8 bulan menjadi lokasi clandestine laboratorium hydroponic ganja dan mephedrone jaringan hydra Indonesia, " kata Wahyu Widada dalam jumpa pers di Canggu, Badung, Bali, Senin, 13 Mei 2024.

Dalam penggerebekan di pabrik tersebut, polisi mengamankan barang bukti narkotika meliputi ganja seberat 382,19 gram, hashish seberat 484,92 gram, kokain seberat 107,95 gram, dan mephedrone seberat 247,33 gram.

Dia menjelaskan penyelidikan untuk membongkar kasus tersebut dilakukan hampir 2 bulan ketika ada satu DPO Bareskrim yang terkait jaringan di Sunter, Jakarta Utara berinisial LM kabur sebelum dilakukan penangkapan. 

Rizal Husen
Penulis