Khatib yang Bahas Kecurangan Pilpres di Khutbah Idul Fitri Kini Minta Maaf

fin.co.id - 14/04/2024, 08:45 WIB

Khatib yang Bahas Kecurangan Pilpres di Khutbah Idul Fitri Kini Minta Maaf

Viral, Jamaah Idul Fitri Bubar Lantara Khatib Bahas Kecurangan Pilpres Saat Khutbah

FIN.CO.ID-  Khatib yang membahas kecurangan Pilpres dalam khutbah Idul Fitri pada 10 April 2024 lalu, kini klarifikasi dan minta maaf. 

Khatib tersebut bernama Dr Untung Cahyono. Kepada wartawan, Untung mengaku bahwa teks khutbah Idul Fitri itu telah disiapkan saat ditunjuk memimpin salat Idul Fitri 1445 H di Lapangan Taman Bantul Yogyakarta. 

"Saya persiapkan (teks), itu saya buat di rumah karena sudah ditunjuk jadi khotib" katanya. 

BACA JUGA:

Lebih lanjut, dia menilai, dirinya juga punya hak untuk mengkritik pemerintah

"Saya sebagai sosok Muslim, kalau mengkritik itu sesuatu yang penting yakni bagaimana saling mengingatkan. Kalau konteks saling mengingatkan kan tidak ada batasnya, siapa saja yang perlu diingatkan harus diingatkan. Saya kira itu pandangan kami," ungkapnya. 

Untuk kemudian minta maaf jika khutbah Idul Fitri itu membuat jadi viral di media sosial

"Kalau saya dipandang membuat masalah, maka saya meminta maaf atas apa yang saya lakukan. Kalau untuk jamaah walkuot itu banyak aspek ya, selak pegel, pengen merokok dan gerimis, itu bisa jadi. Saya tak tau jamaah pulang kenapa. Banyak khotib belum selesai tapi jamaah pulang itu banyak, tanpa masalahpun bisa terjadi," lanjutnya.

Sebelumnya, sebuah video viral di media sosial terlihat para jamaah salat Idul Fitri membubarkan diri lantara khatib membahas kecurangan Pilpres dalam isi khutbahnya. 

BACA JUGA:

Peristiwa ini diduga terjadi di Lapangan Taman Bantul Yogyakarta saat salat Idul Fitri 1445 Hijriah kemarin. 

"Salat Ied di Lapangan Taman Bantul Yogyakarta ditinggal bubar jamaah diduga ceramahnya membahas kecurangan pemilu Pilpres" demikian tulis keterangan dalam vide itu. 

Nampak para jamaah bubarkan diri sebelum khutbah selesai. Para jamaah diduga merasa tidak nyaman dengan isi ceramah tersebut. 

Ada pun sang khatib di atas mimbar membahasa kecurangan Pilpres hingga memyindir Presiden Jokowi. Begini isi khutbah yang tersebar di media sosial: 

Menjadi lebih sangat memalukan dan memuakkan karena dalam kecurangan pemilu yang dinilai banyak pihak yang terburuk dalam sejarah Indonesia. Ironisnya problematika pelanggaran pemilu yang sering disebut terstruktur, sistematis dan massif terkait dengan perilaku Joko Widodo sebagai Presiden RI sebagaimana yang tersebar luas di media sosial dan surat kabar. Sebab itu mereka yang dulu merasa sebagai pemilihnya sebaiknya istigfar karena pilihannya telah membuat kecewa banyak pihak. Bangsa kita bangsa yang besar.” (*) 

Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq

Afdal Namakule
Penulis
-->