Awas! 5 Penyakit Berbahaya Mengintai Pemilik Perut Buncit

fin.co.id - 15/03/2024, 21:12 WIB

Awas! 5 Penyakit Berbahaya Mengintai Pemilik Perut Buncit

Penyebab perut buncit dikaitkan dengan penumpukan lemak. Sumber foto: google

Sleep apnea adalah gangguan tidur serius di mana pernapasan sering berhenti selama tidur. Akibatnya, organ tubuh, terutama otak, mungkin tidak mendapat oksigen yang cukup, serta kualitas tidur menjadi buruk, yang dapat menimbulkan rasa lelah keesokan harinya.

Sleep apnea menyebabkan Anda benar-benar berhenti bernapas selama beberapa detik. Hasilnya adalah malam yang penuh dengkuran dan merasa gelisah.

Mereka yang memiliki perut lebih besar berisiko lebih tinggi untuk mengalami sleep apnea. Menurunkan berat badan bisa memperbaiki atau bahkan menyembuhkan sleep apnea.

5. Tekanan Darah Tinggi

Visceral fat merupakan lemak yang terdapat di dalam rongga perut. Visceral fat sering disebut juga lemak aktif.

Dilansir dalam American College of Cardiology, para peneliti menemukan bahwa keberadaan lemak viseral meningkatkan risiko terjadinya tekanan darah tinggi lebih besar 22% dibandingkan dengan mereka yang tidak memiliki lemak viseral atau tidak memiliki perut buncit.

Kemudian dalam laman American Heart Association dijelaskan bahwa lemak viseral dapat meningkatkan tekanan darah dengan memengaruhi kondisi ginjal. Lemak viseral adalah lemak yang berada di sekitar organ-organ dalam di rongga perut, termasuk di sekitar ginjal dan kelenjar adrenal.

Kedua komponen ini adalah organ penting yang mengatur tekanan darah. Sehingga penekanan dari lemak viseral di sekitar ginjal dan kelenjar adrenal dapat memengaruhi peningkatan tekanan darah.

BACA JUGA:

 

Eko Nugros
Penulis