Perjuangan Calon Pemudik Pesan Tiket Kereta Lebaran, Menunggu Hingga 3,5 Jam di Aplikasi

fin.co.id - 29/02/2024, 17:41 WIB

Perjuangan Calon Pemudik Pesan Tiket Kereta Lebaran, Menunggu Hingga 3,5 Jam di Aplikasi

Pemesanan tiket kereta api mudik Lebaran 2024 secara online

fin.co.id - Calon pemudik yang ingin pulang kampung saat momen Lebaran 2024 menggunakan KA mengeluhkan sulitnya mendapat tiket KA lebaran lewat aplikasi.

Irawan (36) seorang pegawai swasta di Jakarta Selatan berbagi kisah perjuangannya mendapatkan tiket kereta api mudik Lebaran tahun ini.

Irawan berserta anak dan istri berencana mudik ke Ngrombo, Sragen, Jawa Tengah pada 6 April 2024 atau H-4 Lebaran.

"Waktu pesan itu tanggal 28 Februari 2024 kemarin untuk yang berangkat tanggal 6 April atau H-4. Pesannya jam 13.30 WIB," ujar Irawan saat diwawancarai fin.co.id.

BACA JUGA: Tiket Kereta Api Mudik Lebaran 2024 Sudah Terjual 643.968

Namun, memesan tiket KA Lebaran tak semudah dugaan Irawan. Ia harus rela menunggu selama 1 jam 40 menit. 

Bahkan, saat memesan tiket kembali ke Jakarta ia bahkan harus menunggu hingga 3,5 jam di aplikasi Access by KAI.

"Saya harus nunggu kursi ready jadi tetap menunggu (di aplikasi) kalo keluar ya kelempar, mungkin juga efek server panas ya, soalnya banyak yang akses," imbuhnya.

Selain menunggu waktu yang lama agar mendapatkan tiket, ia juga mengeluhkan sulitnya mendapat tiket kereta mudik yang seharga Rp550.000.

BACA JUGA: Tiket Kereta Api Arus Balik Lebaran Sudah Bisa Dipesan Sekarang

Ia menuturkan, meski tersedia tiket seharga Rp550.000, namun saat ingin dipesan, selalu gagal. 

Sedangkan saat akhirnya Irawan terpaksa memesan tiket yang seharga Rp770.000 per orang, ia tidak mengalami masalah dan sangat mudah dipesan.

"Hampir semua tiket seharga Rp550.000 itu kayak gaib, karena gak pernah dapet," ujarnya.

"Saya bertarung untuk tiket kereta Dharmawangsa seharga Rp550.000, ya kita pasti pilih dong yang harga Rp550.000 karena untuk 3 orang masih masuk, tapi setelah masukin data, kemudian lanjut untuk menu pemilihan kursi, nah itu selalu gagal. Kadang ketika udah mau masuk ada keterangan 'kursi tidak tersedia', terus akhirnya gak dapet kereta itu. Akhirnya carilah kereta dengan biaya lebih tinggi kayak kereta Sembrani yang akhirnya dapet dengan harga Rp770.000 per orang," paparnya.

Irawan menambahkan meski telah mendapat tiket pulang pergi, ia terpaksa harus pisah tempat duduk dengan anak dan istri karena kursi sudah terisi calon pemudik lain.

Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq

Khanif Lutfi
Penulis
-->