News . 10/01/2024, 15:12 WIB
FIN.CO.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menolak usulan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengubah format Debat Capres-Cawapres.
Penolakan KPU diapresiasi Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN).
Juru Bicara Timnas AMIN, Iwan Tarigan mengatakan pihaknya sangat setuju dengan penegasan Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari yang tidak akan mengubah format debat capres-cawapres Pemilu 2024.
"Kami sejalan dengan KPU bahwa tidak ada yang perlu diubah," katanya, Rabu, 10 Januari 2024.
Iwan mengatakan hal itu untuk merespons pernyataan Presiden Joko Widodo yang menilai perlu ada perbaikan konsep debat capres-cawapres karena Debat Ketiga Capres Pemilu 2024 kurang mengedukasi masyarakat karena lebih banyak menyerang sisi personal kandidat.
Menurut Iwan, debat capres merupakan ajang pertandingan pasangan calon peserta pilpres untuk menyosialisasikan visi, misi, dan program kerja mereka terhadap rakyat.
BACA JUGA:
Saat ini, lanjutnya, konsep debat yang diterapkan KPU sudah mengedukasi masyarakat karena bisa memberikan esensi pemahaman terhadap program-program kerja yang ditawarkan oleh para pasangan calon.
"Mungkin program kerjanya bagus kan itu bisa dibuat, tetapi yang menjalankannya bagus atau tidak, itu juga perlu dipertimbangkan. Rakyat di sana menilai," ujar Iwan.
Sebelumnya, Senin (8/1), Presiden Jokowi menilai substansi visi dan misi pasangan calon presiden dan wakil presiden dalam Debat Ketiga Capres Pemilu 2024 tidak terlalu tampak, sehingga dia meminta supaya sesi debat diformat lebih baik lagi dengan menambah rambu-rambu.
Merespons hal itu, Hasyim Asy'ari menegaskan KPU tidak akan mengubah format debat capres-cawapres Pemilu 2024, termasuk soal pembagian segmen dan durasi debat.
Rangkaian debat capres-cawapres masih berlangsung dua kali lagi, yakni pada tanggal 21 Januari 2024 dan 4 Februari 2024.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com