2. Jangan gunakan kalimat coba-coba
Banyak dari pelamar kerja yang ditanyakan oleh HRD ataupun user alasan melamar di perusahaan ini menjawab dengan tanpa tujuan. Seperti contoh ini "Ya saya belum tahu sih pak, tapi saya mau mencoba pekerjaan ini atau saya cari pengalaman pak".
Jawaban ingin mencoba atau coba-coba sangat tidak disarankan untuk diucapkan. terlebih jika kalian mengetahui bahwa perusahaan tersebut sedang membutuhkan calon pekerja yang sudah berpengalaman.
Selain itu, tidak ada pekerjaan yang layak untuk dicoba-coba. Akan jauh lebih baik jika sebelum melakukan lamaran pekerjaan untuk melakukan riset terlebih dahulu.
Atau juga kita bisa melamar pada sebuah lowongan pekerjaan yang memang sudah kita kuasai atau kita kenali di bidangnya.
Sebab dengan begitu, kita bisa menangani dan merespon dengan baik pewawancara yang bertanya mengenai peran dan tanggung jawabnya dalam bidang pekerjaan tersebut.
Sebab HRD suka menanyakan pengetahuan kalian tentang hal ini sehingga HRD menilai kalian antusias bekerja di perusahaanya.
BACA JUGA: Rambut Anda Alami Kerontokan Gegara Diet? Begini Cara Mengatasinya
3. Bertanya tentang benefit dan tunjangan diawal interview
Nah ini juga sesuatu hal yang penting untuk diperhatikan. Kebanyakan dari kita terlalu cepat menanyakan soal fasilitas yang bisa kita terima jika menjadi sebuah karyawan pada suatu perusahaan.
Mungkin kalian sering mendengar atau mengucap "Kalau bekerja di sini saya dapat apa saja ya pak?". Haduh, kewajiban belum sudah menanyakan hak saja. Tentunya bagi beberapa perusahaan akan menilai kurang bagi kalian, akan lebih baik kalian punya mindset kerja terlebih dahulu dibandingkan mempertanyakan fasilitas kerja. Atau mungkin kalian bisa menanyakan disaat kalian sudah membaca kontrak yang akan kalian tkalian tangani sebelum resmi menjadi pekerja yang diterima.
Ataupun kalian juga bisa fokus kepada pertanyaan dimana yang menanyakan seberapa pentingnya posisi ini agar kalian bisa atur rencana kerja jika cocok dan diterima.
4. Terlalu emosional
"Please pak, terima saya kerja di sini, orang tua saya itu cerai". Jangan pernah sekali-kali kalian gunakan kalimat ini, tidak masalah kalau mau menangis tetapi lakukan saat di luar ruangan.
Karena ketika nanti kalian interview jangan sampai menunjukkan emosi negatif atau emosi yang berlebihan. Sebab akan membuat HRD ilfeel, dan stabilitas emosi adalah salah satu poin interview.
HRD lebih menyukai kandidat yang tahan banting dan siap diberikan tantangan apapun.
5. Mengucapkan sifat umum pada saat interview
Kalimat ini pasti sering kalian dengar "Saya itu pekerja keras". Kalimat ini basi didengar oleh HRD karena orang-orang yang menggunakan kalimat seperti itu sudah banyak.
Namun yang sering terjadi hanya pada awalnya saja, dan tidak banyak orang yang bisa tetap konsisten soal kerja keras yang dilakukannya.
