News

Alami Gangguan Mental Saat Perang Lawan Hamas, Sebanyak 2800 Tentara Israel Jalani Rehabilitasi

fin.co.id - 20/12/2023, 07:40 WIB

Situasi Gaza terkini: AS Veto Resolusi PBB - Israel makin biadab!

FIN.CO.ID-  Lebih dari 2.800 tentara Israel dikabarkan sedang menjalani rehabilitasi di departemen rehabilitasi Kementerian Pertahanan Israel sejak perang melawan Hamas di Gaza, Palestina. 

Menurut media lokal Israel seperti dikutip dari Anadolu, tentara Israel direhabilitasi lantaran alami gangguan mental sejak serangan militer ke Gaza pada Oktober 2023 lalu. 

Mengutip surat kabar Haaretz dari data data yang diberikan oleh kepala departemen rehabilitasi Limor Luria dalam sidang bersama Komisi Kesehatan Perang Israel, menyatakan bahwa sekitar 91 persen tentara Israel direhabilitasi itu alami luka ringan dan juga gangguan mental. 

Sementara itu sekitar 6 persen tentara Israel alami luka sedang, dan 3 persen luka parah. 

BACA JUGA:

Pasukan tentara Israel di sergap di wilayah Shejaiyah hingga komandan elit IDF tewas--

Data tersebut juga menunjukkan bahwa 18 persen tentara menderita gangguan kesehatan mental dan gangguan stres pascatrauma (PTSD).

Sementara 48 persen tentara Israel juga mengalami cedera pada bagian tubuh.

Data militer Israel menunjukkan bahwa 463 tentara tewas dan 1.860 lainnya luka-luka sejak konflik Gaza pecah pada 7 Oktober 2023.

Sementara itu, serangan Israel di Jalur Gaza telah menewaskan sedikitnya 19.667 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, dan melukai 52.586 lainnya, menurut otoritas kesehatan di wilayah kantong tersebut.

Perang tersebut juga telah menghancurkan Gaza, dengan setengah dari ketersediaan perumahan yang berada di wilayah pesisir tersebut rusak atau hancur, yang menyebabkan hampir 2 juta orang harus mengungsi di tengah kekurangan makanan dan air bersih.

Hampir 1.200 warga Israel diyakini tewas dalam serangan Hamas, sementara lebih dari 130 warga Israel masih disandera.

BACA JUGA:

Tentara Israel Temukan Terowongan Terbesar Hamas--

Israel Ubah RS Al Awda Jadi Barak Militer

Militer Israel telah mengubah Rumah Sakit Al Awda di utara Jalur Gaza menjadi 'barak militer', demikian sebut Kementerian Kesehatan di wilayah kantung Palestina yang terkepung itu pada Selasa.

Dalam pernyataannya, juru bicara kementerian Ashraf al-Qudra mengatakan militer Israel menahan 240 warga Palestina, termasuk 80 petugas medis, 40 pasien, dan 120 yang mengungsi di dalam rumah sakit.

Afdal Namakule
Penulis
-->