BEKASI, FIN.CO.ID - Rumah seorang pria di Desa Srijaya, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, digeruduk oleh warga sekitar.
Berdasarkan informasi yang fin.co.id dapat, rumah tersebut milik MR (50), seorang pria yang berprofesi sebagai ahli pengobatan alternatif.
Video aksi itupun viral di group WhatsApp warga Kabupaten Bekasi, akibat MR diduga melakukan pelecehan ke pasiennya dengan dalih pengobatan alternatif.
BACA JUGA :
- 3 Bocah di Bekasi Terseret Arus Air Saat Bermain Hujan, 2 Berhasil Ditemukan 1 Meninggal Dunia
- Sempat Hilang, 3 Korban Terseret Arus di Kabupaten Bekasi Berhasil Ditemukan
Nampak dalam video yang fin.co.id dapat, MR keluar dari dalam rumahnya untuk masuk ke mobil dengan pendampingan ketat anggota kepolisian.
Warga sekitar yang sudah berkumpul, langsung berusaha meluapkan emosinya kepada MR yang dikawal ketat oleh anggota kepolisian.
Terlihat beberapa warga sekitar bahkan melemparkan botol air mineral ke mobil polisi yang ditumpangi MR, sehingga suasana semakin ramai.
BACA JUGA :
- Akibat Diguyur Hujan Deras, Atap Bangunan SDN 03 Setia Mekar Kabupaten Bekasi Rubuh
- Atap 2 Ruangan di SDN 03 Setia Mekar Bekasi Ambruk, Kini Siswa Harus Belajar di Kelas Darurat
Salah seorang warga bernama Yusuf mengungkapkan, peristiwa pencabulan tersebut pertama diketahui, usai mendengar suara orang menangis.
“Awalnya biasa-biasa aja ya namanya berobat, lama kelamaan timbul kayak semacam pelecehan-pelecehan, kayak semacam barangnya dipegang-pegang, terus hal-hal yang sensitif di raba-raba,” ungkap Yusuf, Rabu 13 Desember 2023.
Korban sempat melaporkan peristiwa dugaan pelecehan tersebut kepada kepolisian setempat, kemudian pihaknya langsung datang ke lokasi.
Kini pelaku telah diamankan anggota Polsek Tambun, namun hingga kini pihaknya belum memberikan keterangan lebih lanjut terkait ahli pengobatan alternatif itu.
