Melihat Arti Kata Gemoy yang Ditujukan ke Prabowo Jelang Pilpres 2024, Cocok untuk Pria Tua?

fin.co.id - 27/11/2023, 07:20 WIB

Melihat Arti Kata Gemoy yang Ditujukan ke Prabowo Jelang Pilpres 2024, Cocok untuk Pria Tua?

Calon presiden Prabowo Subianto ketika berjoget Gemoy di depan para ketua umum partai, termasuk Megawati Soekarnoputri

Misalnya, seorang pria 70 tahun yang masih suka bercanda dan bertingkah lucu bisa disebut "gemoy". Atau, seorang pria 70 tahun yang memiliki sifat penyayang dan perhatian terhadap orang lain juga bisa disebut "gemoy". Nah ini yang sering dilakukan Prabowo Subianto. Misalnya bertingkah lucu dan berjoget ketika sedang berpidato atau lainnya. 

Tanggapan TKN Prabowo-Gibran

Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Roslan Roeslani mengeklaim narasi "gemoy" yang disematkan terhadap jagoannya muncul dan menyebar secara organik di masyarakat.

Roslan mengaku pihaknya tidak menggagas narasi "gemoy" untuk Prabowo Subianto. Ia mengatakan, itu berdasarkan ketertarikan yang muncul dari kelompok anak muda.

"Bukan kami yang bikin ide 'gemoy', bukan. Ini tumbuh secara organik dari bawah dan ketertarikan anak muda itu," kata Roslan saat ditemui usai meresmikan markas Sekretariat (TKN) Prabowo-Gibran di Menteng, Jakarta Pusat, Minggu 26 November 2023.

Roslan menyebut, perhatian anak muda dimulai dari sesuatu yang menarik hati mereka. Setelah itu, anak muda akan mencari tahu lebih banyak dan lebih dalam terkait visi misi Prabowo-Gibran.

Tanggapan Prabowo

Sementara itu, Calon Presiden Prabowo Subianto mengaku tak mengerti arti gemoy yang kerap disematkan kepadanya. 

"Saya sendiri enggak ngerti apa itu gemoy gemoy itu," ucap Prabowo dalam Dialog Publik PP Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Surabaya, Jumat, 24 November 2023, seperti dipantau melalui kanal YouTube Muhammadiyah Channel.

Ketua Umum Partai Gerindra itu bercerita, joget yang kerap dilakukannya dalam berbagai kesempatan berasal budaya wayang kakek dan orang tuanya. 

"Dulu kakek saya, orang tua saya zaman dulu enggak ada televisi, enggak ada TikTok. Yang ada hanya wayang jadi budaya kita," ujarnya.

Setiap kali mendatangi rumah kakeknya, Prabowo mengatakan dia disambut dengan budaya seperti itu. 

"Tiap saya datang ke rumah kakek saya, saya disambut seperti itu," tutur Ketua Umum Partai Gerindra itu.

Kelamaan, Prabowo mengatakan joget itu kemudian masuk ke dalam alam bawah sadarnya.

 "Jadi mungkin di bawah sadar saya kalau saat ada berita gembira ya saya juga begitu," ucapnya. (*) 

Afdal Namakule
Penulis