Catatan Dahlan Iskan . 12/10/2023, 06:00 WIB
Maka saya akan izinkan bila satu madrasah hanya akan punya dua mata pelajaran saja. Terutama kalau di madrasah itu hanya punya dua guru yang bagus. Kalau ada mata pelajaran yang tidak ada gurunya yang bagus lebih baik mata pelajarannya dihapus saja. Untuk apa dipaksakan ada, dengan guru seadanya. Yang jadi korban: siswa. Juga orang tua mereka.
Begitu banyak persoalan yang dihadapi Majelis Pimpinan Pusat (MPP) PSM. Untung kiai kami yang baru, MT Yanuar Miryanta, masih muda. Ryan belum 30 tahun. Alumni hukum UII Yogyakarta. Ia jadi ketua umum dadakan karena ayahnya meninggal di masa Covid-19.
Keunggulannya: banyak senyum, banyak humor, dan pembelajar yang cepat. Meski begitu banyak masalah yang ia hadapi, ia senyum-senyum saja. Ia pandai mengejek diri sendiri. Ia mengartikan MPP sebagai majelis persoalan persoalan. (*)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com