Lifestyle . 01/08/2023, 11:49 WIB
Ketika tubuh terpapar alergen (pemicu alergi), sistem kekebalan tubuh akan melepaskan zat kimia yang menyebabkan peradangan di hidung.
Peradangan ini bisa menyebabkan hidung gatal, bersin, mata berair, atau hidung tersumbat.
Ada beberapa zat yang bisa mengiritasi hidung, seperti asap rokok, wewangian, produk pembersih, atau zat kimia tertentu.
Iritasi ini bisa menyebabkan peradangan pada bagian dalam hidung yang disebut rhinitis nonalergi.
Rhinitis nonalergi bisa menyebabkan gejala yang mirip dengan alergi, seperti hidung gatal, berair, atau tersumbat.
Sinusitis adalah peradangan pada dinding sinus, yaitu rongga udara di belakang tulang pipi dan dahi.
Sinusitis biasanya disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri.
Sinusitis bisa menyebabkan rasa gatal di hidung serta gejala lainnya seperti nyeri di sekitar pipi, mata, atau dahi; indera penciuman yang berkurang atau demam.
Polip hidung adalah benjolan lunak dan jinak yang tumbuh di dalam saluran hidung atau sinus.
Polip hidung biasanya berkaitan dengan kondisi alergi kronis atau asma.
Polip hidung bisa menyumbat saluran napas dan menyebabkan gejala seperti hidung gatal, bersin, mata berair, indera penciuman yang hilang, atau napas berbau.
Itulah tujuh penyebab hidung gatal yang perlu Anda ketahui.
Dengan mengetahui penyebabnya, Anda jadi tau bagaimana mengatasinya, atau setidaknya tau kapan harus ke dokter.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com