Berpotensi Berikan Nilai Tambah, Pengamat Dukung Bahlil Ajak Investor Bangun Hilirisasi Pasir Kuarsa

fin.co.id - 20/07/2023, 17:32 WIB

Berpotensi Berikan Nilai Tambah, Pengamat Dukung Bahlil Ajak Investor Bangun Hilirisasi Pasir Kuarsa

Bahlil Lahadalia

“Misalnya juga ada dari pengusaha dalam negeri, itu bisa mengimbangi sehingga harga yang ditentukan itu bisa mencapai harga ke ekonomian tapi kalau dominasi semua dari Cina, dia bisa mendikte untuk menetapkan harga tadi dan itu bisa merugikan bagi penambang dari Indonesia tadi,” ucapnya.

“Kita tidak melarang investor dari Cina, tapi bagaimana Pak Bahlil mencari investor juga di luar Cina tadi supaya ada keseimbangan atau juga mendorong para pengusaha Indonesia agar membangun smelter,” tukas Fahmya.

Sebelumnya, Menteri Bahlil dalam kunjungannya ke fasilitas produksi Xinyi Group di Wuhu, China mengatakan produsen terbesar kaca terbesar di dunia itu akan membangun hilirisasi pasar kuarsa di dalam negeri.

"Saya lihat Xinyi adalah salah satu pemain yang terbesar di dunia yang insyaallah akan melakukan investasi di Indonesia, di Rempang," kata Bahlil.

Bahlil mengungkapkan kunjungan ini juga mencerminkan komitmen pemerintah Indonesia untuk terus mendorong hilirisasi dalam berbagai sektor industri.

"Selama ini kan kita telah melakukan hilirisasi nikel. Kita mempunyai komoditas pasir kuarsa, silika yang selama ini kita ekspor raw material. Dengan kita membangun ekosistem pabrik kaca dan solar panel, ini merupakan bagian daripada hilirisasi di sektor pasir kuarsa," jelas Bahlil.

Sementara itu, CEO Xinyi Group Gerry Tung menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah Indonesia atas kemudahan dalam penanaman modal di Indonesia.

Meningkatnya iklim investasi dan potensi ekonomi Indonesia merupakan salah satu faktor yang mendorong Xinyi Group memutuskan untuk menambah investasinya di Indonesia.

"Kita selama beberapa tahun ini sudah memperhatikan bahwa investasi di Indonesia sangat bagus. Telah banyak perubahan. Kita sudah investasi di Gresik, sekarang karena kita melihat perkembangan sangat bagus jadi kita tertarik untuk berkembang ke industri yang baru, termasuk yang di Batam ini,” ungkap Gerry. (*) 

Admin
Penulis