Otomotif . 14/07/2023, 07:40 WIB

Waspada! Ini Bahayanya Ganti Pelek Mobil Rusak Dengan Rekondisi

Ketika terkena gaya sentrifugal saat pelek berputar, retak rambut di pelek perlahan akan rusak kembali.

Yang tadinya sekadar retak rambut, malah menjadi retak sungguhan dan akhirnya pelek pecah saat berkendara di jalan.

BACA JUGA:

Pelek mobil pecah diakibatkan oleh retakan yang menerima gaya dan beban akibat pergerakan kendaraan terus menerus.

Begitu mobil menghantam lubang, risiko pelek pecah semakin besar dan tentunya membahayakan pengendara maupun penumpang.

Sementara pelek yang permukaanya sudah tidak rata lagi alias peyang, bisa mempengaruhi keseimbangan putaran pelek dan membuat mobil bergetar sehingga tidak nyaman.

Bahkan dapat mengganggu pengendalian mobil kalau pelek yang peyang berada di depan dan bisa fatal akibatnya jika mobil tidak bisa dikontrol di kecepatan tinggi.

© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com