Manga One Piece - Mari menelaah buah iblis Baku Baku no Mi punya Wapol yang jadi saksi tewasnya Raja Kerajaan Alabasta Nefertari Cobra di chapter 1085.
Manga One Piece 1085 dikabarkan sejumlah media massa asing sudah rilis secara global dalam format daring.
Para penggemar One Piece pun dilaporkan sudah membaca secara utuh alur cerita dari chapter 1085 yang dibuat mangaka Eiichiro Oda.
Menariknya adalah, salah satu karakter bernama Wapol kembali ditampilkan pada alur cerita kali ini.
BACA JUGA:
- Link Download GB WhatsApp Pro v17.85 For Android 2023: Support Mode iOS dan Size File Cuma 55.79 MB!
- Review Samsung Galaxy S22 Ultra 5G: Smartphone Unggulan Terbaik, Kini Turun Harga Hingga Rp2 Jutaan
Wapol digambarkan menjadi saksi kunci atas tewasnya Raja Kerajaan Alabasta Nefertari Cobra saat melakukan pertemuan dengan Gorosei.
Wapol yang keberadaannya diketahui sosok Gorosei dan Im yang membunuh Raja Nefertari Cobra, langsung lari terbirit-birit.
Bahkan Wapol dengan kekuatan buah iblis Baku Baku no Mi memakan dinding setiap ruangan di Pangaea Castle, Mary Geoise.
Apa yang dilakukan Wapol adalah untuk menyelamatkan dirinya sendiri dari kenyataan bahwa dirinya melihat Cobra tewas oleh Gorosei dan Im.
BACA JUGA:
- Harga Terkini Oppo Find X6 Pro, Handphone Canggih dengan Kualitas Kamera Menyaingi iPhone
- Link Download WA GB WhatsApp Unclone Terbaru, Bisa Baca Pesan yang Sudah Ditarik dan Multi Akun!
Maka dari itu tidak ada salahnya untuk menelaah kekuatan dan kemampuan buah iblis Baku Baku no Mi punya Wapol. Simak.
Kekuatan dan Kemampuan Baku Baku ni Mi
Melansir laman One Piece Fandom, Wapol memakan Baku Baku no Mi, Buah Iblis tipe Paramecia yang memungkinkan dia untuk memperluas mulutnya dan memakan hampir semua hal.
Serta mengubah tubuhnya untuk meniru karakteristik dan fungsi dari apa pun yang dia makan dalam 24 jam terakhir.
One Piece: Wapol saat mengaktifkan kekuatan dan kemampuan buah iblis (devil fruit) Baku Baku no Mi.-Istimewa-
Misalnya, jika dia makan meriam, maka dia bisa mengubah sebagian tubuhnya menjadi meriam. Dia mampu menggunakan banyak manifestasi sekaligus.
