Jadi DPO Polda Banten, Aksi Pencurian yang Dilakukan Pria Ini Bikin Geleng-geleng Kepala

Jadi DPO Polda Banten, Aksi Pencurian yang Dilakukan Pria Ini Bikin Geleng-geleng Kepala -  Ditpolairud Polda Banten merilis satu Daftar Pencarian Orang (DPO) bernama Budi Utomo (40), pelaku pencurian sideboard tongkang di perairan Grenyang, Kabupaten Serang, Banten.

Berdasarkan nomor DPO/03 tanggal 26 April 2023, DPO Budi Utomo bin Aspari ini dilaporkan ke polisi dengan nomor LP/534 tanggal 02 November 2022.

DPO Polda Banten ini diketahui lahir di Serang pada 7 April 1983,berprofesi sebagai buruh harian lepas, beralamat di Kampung Cangkuang, RT.009/RW.002, Kelurahan Tunjung Teja, Kecamatan Tunjung Teja, Kabupaten Serang.

Dari rilis yang dikeluarkan Polda Banten, dia memiliki ciri-ciri fisik, yakni Tinggi Badan 180 cm Berat Badan 90 Kg, Rambut Hitam Pendek, dengan kulit berwarna coklat.

BACA JUGA:

1. Loka Pom Kabupaten Tangerang Pastikan Tak Ada Penarikan Pada Prodak Indomie
2. Nekat Curi Motor di Dapur Resto, Pemuda Asal Kronjo Tangerang Meringkuk di Sel Tahanan

Bagi masyarakat yang mengetahui keberadaannya bisa menghubungi PS. Kanit 2 Sisidik Subditgakkum Iptu Sopan Sofyan di nomor 085221583888.

Kasubdit Gakkum AKBP Joko saat dikonfirmasi menjelaskan, tndak pidana pencurian oleh pelaku terungkap pada Jumat 8 April 2022 saat pihak PT. Gaharu Shipping selaku pemilik kapal tongkang BG. APOL 3008 kehilangan sebagian dinding sideboard kapal tongkang.

Pelaku melakukan pencurian saat sideboard tongkang tersebut diikat di perairan Grenyang Kabupaten Serang, Provinsi Banten.

"Pelapor mengetahui dari salah satu karyawannya yang baru saja selesai melaksanakan pemeriksaan kapal yang akan diperbaiki," kata Joko, Jumat 28 April 2023.

BACA JUGA:

1. Kasus Honda Freed Pakai Plat Dinas Polri Palsu di Tol Tangerang Merak Kini Ditangani Ditlantas Polda Banten
2. Gercep Geber Gaspol! Relawan RSI Banten Deklarasi, Sandingkan Ganjar-Sandiaga Uno di Pilpres 2024

Adapun sideboard kapal yang hilang tersebut berada di sebelah lambung kanan kapal, mulai dari pintu tengah bagian tengah kapal sampai haluan kapal dan dinding haluan depan kapal sebelah kanan.

"Total panjangnya kurang lebih 65 Meter, tingginya 3,60 Meter dan 1 set jangkar kurang lebih seberat ±1440 Kg," terangnya.

Seluruh bangunan dinding kapal tersebut terbuat dari besi baja. Diduga pelaku mengambil barang-barang tersebut dengan cara memotong menggunakan alat las potong.

"Dikarenakan ditempat kejadian terdapat bekas potongan las," tutupnya.