"Pak Prabowo sama Cak Imin, Gerindra dengan PKB juga sama. (Saya ditanya), 'Bagaimana Pak kalau Cak Imin ini?, 'Pak bagaimana kalau saya dengan Gerindra?' Ya saya, baik-baik saja, terus saya saya menyambungkan ke Pak Prabowo 'Pak Prabowo ini kelihatannya Cak Imin ingin gandengan dengan bapak' hanya gitu-gitu saja, akhirnya sambung gitu loh, bukan karena saya, bukan karena saya," cerita Presiden.
Namun, ia menyayangkan informasi yang ada di luar pun berubah.
"Tapi di luarnya beda lagi, mungkin Pak Prabowo yang sering (menyampaikan) 'Ini sudah direstui oleh Presiden', ya saya sih senang-senang saja," kata Presiden.