Kesehatan . 08/03/2023, 22:54 WIB
Namun perlu dilakukan pemeriksaan penunjang baik melalui radiologi ataupun pencitraan lainnya.
Pemantauan gejala yang saat ini banyak dikeluhkan seperti mual, badan terasa lemah, air kencing yang tiba-tiba berkurang jumlahnya atau berubah warna, harus diperhatikan lebih seksama sesuai dengan tingkatan stadiumnya.
“Makanya kita harus lebih waspada terhadap penyakit gagal ginjal kronik ini,” ujar dia.
BACA JUGA: Minum Kopi Berpotensi Sebabkan Batu Ginjal, Penjelasannya Begini
Lukman juga menyoroti bahwa kurangnya mengkonsumsi air putih bisa memicu ginjal sulit untuk mengatur tingkat asam dan basa, elektrolit maupun kandungan air dalam tubuh.
Jika dibiarkan terus menerus, maka seseorang bisa mengalami acute kidney injury. Demikian juga bila terlalu banyak meminum air.
Sebab, tubuh memiliki sistem keseimbangan yang dapat menggerakan semua organ di dalamnya.
Lukman menekankan masyarakat harus lebih memperhatikan asupan konsumsi minuman suplemen dan obat-obatannya.
BACA JUGA: Apa Itu Batu Ginjal? Kenali agar Bisa Mencegahnya
Hal itu dikarenakan tubuh memiliki mekanisme hormonal dan seluler, sehingga takaran yang berlebihan bisa mempengaruhi fungsi ginjal.
Maka dari itu, dirinya meminta agar masyarakat mengubah kebiasaan tersebut dengan rajin berkonsultasi dengan tenaga kesehatan, supaya bisa mencegah setiap bentuk keparahan dan teredukasi sesuai dengan ilmu pengetahuan yang berdasarkan data dan fakta.
Ia turut meminta agar masyarakat tidak mencoba-coba untuk mengikuti pengobatan yang dilakukan orang lain, dan menerapkannya ke diri sendiri.
“Pelayanan di tingkat dasar tenaga kesehatan kita sudah siap dan terisi semua. Paling tidak, kita bisa bertanya pada mereka (tenaga kesehatan) tentang efek dan kegunaan terapi yang kita pilih terutama pada ginjal,” katanya.
BACA JUGA: Cara Menjaga Kesehatan Ginjal agar Awet hingga Tua
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com