"Saya berharap ada perhatian yang cukup baik dari pihak pemerintah setempat bahwa batik tersebut diangkat di dunia otomotif," sambungnya.
"Dan memang jelas memasyarakatkan dan mengenalkan ke dunia juga bahwa batik sebagai salah satu maha karya Indonesia untuk lebih luasnya," tambahnya.
Pembalap Bintang Outomotive, Triono Andy Wibowo mengungkapkan, pihaknya bersama NuroRatu mencoba membranding desain batik khas Kabupaten Tangerang untuk mengikuti kejurnas seri 1 di Bandung.
BACA JUGA: Beli Tramadol dan Hexymer Lewat Shopee, Pria Ini Diringkus Polisi
Kata dia, batik Kabupaten Tangerang punya kekhasan. Sehingga mobil-mobil balap di tim Automotive akan dibranding model batik ciri dari batik Kabupaten Tangerang.
"Ini hal yang unik yang dilakukan oleh NuroRatu dan Bintang Automotive dengan harapan budaya batik bisa masuk di dunia otomotif," terangnya.
"Karena dunia otomotif tidak hanya Sprint Rally, Thrifting, Slalom, Drag Race dan ada beberapa lagi yang lainnya," tambahnya.
Triono Andi Wibowo mengaku ingin memperkenalkan batik Kabupaten Tangerang, karena punya khas yang benar-benar unik.
BACA JUGA: Bahaya Pakai Tabung Gas Elpiji Oplosan, Pertamina: Kalau Ada Insiden Yang Dikomplen Kami!
"Hal ini terbukti tidak hanya dibranding di mobil balap tetapi wearpack atau baju balap yang dikenakan oleh saya dan Nuro, kebetulan menjadi ia navigator saya, ini menjadi fokus tersendiri dari teman-teman di dunia balap," imbuhnya.
Dia menambahkan, pada 20 Mei 2023 nanti Bintang Automotive dan NuroRatu akan kembali mengikuti Kejurnas di Malang Jawa Tengah.
"Harapannya budaya batik ini bisa dibawa di berbagai event otomotif tidak hanya di Tangerang," pungkasnya.
