Tangerang

Pray For Turkey, Berikut Cara Lindungi Diri Saat Terjadi Gempa Bumi Resmi dari BPBD Tangerang

fin.co.id - 09/02/2023, 13:15 WIB

Kepala BPBD Kota Tangerang Maryono Hasan

Pray For Turkey, Berikut Cara Lindungi Diri Saat Terjadi Gempa Bumi Resmi dari BPBD Tangerang -- Gempa bumi berkekuatan 7,8 Magnitudo yang mengguncang Turki dan Suriah mengundang keprihatinan masyarakat di berbagai belahan dunia.

Dari informasi yang dihimpun, korban jiwa akibat gempa dasyat tersebut mencapai lebih dari 12 ribu orang.

Bencana alam seperti gempa bumi juga kerap terjadi di Indonesia. Seperti yang terjadi belum lama ini di Cianjur, Jawa Barat.

BACA JUGA: Gempa Turki; 2 WNI Masih Dicari, Wanita Asal Bali Bersama Anak dan Suaminya Ditemukan Meninggal Dunia

BACA JUGA:Biaya Haji 2023 Tinggi, 108 Ribu Calon Haji Belum Lunasi Bipih

Indonesia berada di wilayah geografis yang cukup rawan dengan bencana, terutama gempa bumi.

Berada di wilayah pertemuan lempeng atau yang dikenal dengan istilah ring of fire, sepanjang tahun kemarin, Indonesia sudah mencatat ratusan kasus gempa bumi.

Melihat kondisi tersebut, Badan Penanggugan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang berupaya memberikan sosialisasi mengenai langkah-langkah responsif menghadapi gempa bumi kepada masyarakat Kota Tangerang.

Kepala BPBD Kota Tangerang, Maryono Hasan menuturkan, masyarakat Kota Tangerang perlu membekali diri terhadap wawasan pengetahuan mengenai langkah-langkah untuk menghadapi gempa bumi.

BACA JUGA: Dilaporkan Hilang Usai Gempa Turki, Begini Kondisi Mantan Gelandang Newcastle United Christian Atsu

BACA JUGA:Ini Jadwal Perjalanan Haji 2023, Resmi Kemenag

Baik yang bersifat antisipatif maupun responsif.

"Wawasan pengetahuan yang dimiliki masyarakat mampu menjadi bekal penting untuk meminimalisir risiko korban dari terjadinya gempa bumi,"  Tuturnya, ditulis FIN Kamis 9 Februari 2023.

Ia menjelaskan, terdapat langkah-langkah persiapan yang harus dilakukan masyarakat untuk mengantisipasi diri bila terjadi gempa bumi.

BACA JUGA: Gempa Turki Telan Korban Jiwa Lebih dari 3.380 Orang, Kemlu: 104 WNI Berhasil Dievakuasi

Admin
Penulis
-->