Internasional

Antisipasi Covid-19, Malaysia Perketat Kunjungan Semua Negara, Anwar Tak Mau Diskriminasi

fin.co.id - 04/01/2023, 23:32 WIB

PM Malaysia Anwar Ibrahim.

MALAYSIA, FIN.CO.ID - Kunjungan pelancong ke Malaysia diperketat.

Sehubungan dengan upaya antisipasi penyebaran Covid-19.

Berbeda dengan sejumlah negara yang memproteksi pelancong asal China.

BACA JUGA: Soal Berantas Korupsi, Ternyata Kejagung Lebih Dipercaya Masyarakat Dibanding KPK Saat Ini

Malaysia memberlakukan pengetatan bagi pelancong berasal dari negara pun.

Terutama negara yang memiliki kasus infeksi lebih banyak. 

“Saat ini kami tidak mengambil posisi diskriminasi terhadap negara mana pun. Karena jika kita melihat penyebaran infeksi di China, kita juga tahu bahwa kematian di Amerika Serikat akibat Covid-19 juga tinggi, seperti halnya beberapa negara lain,” ujar Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim dalam pers di Putrajaya, Rabu, 4 Januari 2023.

"Karena itu, untuk menyelamatkan masyarakat Malaysia maka siapa pun yang masuk ke negara tersebut harus dipantau dan tunduk pada kondisi yang sama," tambah Anwar.

BACA JUGA: Nah Lho! Warga China Positif Covid-19 Hilang di Bandara Internasional Incheon Korsel

Anwar juga menekankan pengawasan ketat, tapi tidak memilih negara. 

Sebab, bisa saja pengunjung suatu negara usai kunjungan ke China.

"Jadi masalah seperti itu kompleks, kami tidak mau gegabah hanya karena beberapa laporan saja,” tutur Anwar. 

Jika melihat survei global, sambung Anwar, masalah yang dihadapi lebih komprehensif. 

BACA JUGA: Koalisi Parpol Bakal Pengusung Anies Baswedan Belum Kompak

“Yang penting kita tidak bertoleransi demi menjamin keselamatan bangsa dan negara," kata dia.

Admin
Penulis
-->