Bila konteks tersebut yang menjadi pertimbangan pemerintah, tambah Saleh, pemerintah harus melakukan beberapa hal.
Pertama, memastikan vaksin booster sudah mencapai target minimal.
Hal tersebut penting mengingat masih banyak warga yang hanya divaksin satu kali atau dua kali.
BACA JUGA: Update Lagi Lur! GB WhatsApp Versi v19.50.1, Klik Link Downloadnya Dipastikan Anti Banned
“Dengan booster, tingkat imunitas masyarakat diharapkan menjadi tinggi. Kalaupun mereka beraktivitas dengan pelonggaran prokes, tidak akan membahayakan bagi kesehatan,” harap dia.
Kedua, Pemerintah diminta tetap mensosialisasikan pola hidup sehat dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, mulai dari ormas, Organisasi Kepemudaan OKP, organisasi profesi, sekolah, kampus, dan institusi lainnya.
“Dengan pola hidup sehat, dipastikan masyarakat akan jauh terhindar dari berbagai penyakit,” ucapnya.
Terakhir, Saleh berharap Pemerintah tetap selalu meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian. Karena itu, obat dan alat-alat kesehatan (alkes) yang memadai harus tetap disiapkan.
BACA JUGA: Cuitan Ruhut Sitompul Dianggap Hina Budayawan Ridwan Saidi, FKBB: Sungguh Keji!
“Semoga kekurangan obat dan alkes tidak terjadi lagi ke depannya,” harap Saleh.