Bocah Perempuan Tertimpa Tembok Roboh saat Gempa Cianjur, Bagian Kepala Belakang Tertindih Batu

Tim menggelar layanan jemput bola.

Warga merasa sangat terbantu, sebab banyak mengalami gangguan kesehatan pasca gempa.

Satu di antara korban gempa bernama Siti Nita Amalia.

BACA JUGA: Terungkap! Brigadir J Punya 2 Rekening di BNI, Siapa yang Kuasai?

Warga Kampung Warung Bawang, Ciberium, Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat itu merasa senang atas layanan kesehatan Tim Tanggap Darurat DKI Jakarta.

Siti mengungkapkan, mengalami sakit kepala bagian belakang dan tangan kanan kebas. 

Ia merasa lega ketika tenaga kesehatan menganjurkan istirahat yang cukup.

“Saya memang berencana periksa ulang lagi. Kebetulan ada layanan kesehatan, jadi saya memanfaatkan fasilitas yang ada. Kata tim dokter, saya cuma perlu istirahat dan minum obat teratur. Saya tadi diberikan obat ibuprofen,” ungkap Siti, Jumat, 25 November 2022.

BACA JUGA: 6 Pencuri Mobil yang Tega Buang Korbannya di Tengah Jalan Ditangkap

Ia pun berharap Tim Tanggap Darurat DKI Jakarta bisa mendatangi warga di lokasi terdampak gempa bumi yang kesulitan akses layanan kesehatan.

“Layanan kesehatan ini bisa membantu warga-warga yang mengalami gejala atau masalah kesehatan. Harapannya bisa membantu warga di tempat lain,” ucap Siti.

Gangguan kondisi kesehatan yang sama juga dialami Itat Mirawati, warga Desa Rancagoong, Kecamatan Cilaku, Cianjur.

Bahkan, anak perempuannya yang bernama Herpi Alpriani (15) mengalami luka memar.

BACA JUGA: 15 Tahun Perubahan Lirik Lagu Hymne Guru, Ini Tujuannya

Luka memar anaknya itu akibat berdesak-desakan dengan murid lain di sekolah, ketika berusaha mengamankan diri saat terjadi gempa bumi.