Ekonomi . 19/11/2022, 14:40 WIB

Menko Airlangga: Kerja Keras Sherpa Track Terbayarkan

Penulis : Admin
Editor : Admin

JAKARTA, FIN.CO.ID - Sebelum KTT G20 dilangsungkan pada 15-16 November 2022, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama dengan Kementerian Luar Negeri telah berhasil mengadakan Sherpa Meeting ke-4 di InterContinental Bali Resort, Bali, pada 11-14 November 2022.

Pertemuan yang dihadiri seluruh Delegasi Sherpa G20 dan perwakilan organisasi internasional tersebut berhasil menyusun draft Leaders’ Declaration dari sisi Sherpa Track, yang tentu menjadi bagian sangat penting dalam G20 Bali Leaders’ Declaration.

Sherpa Meeting ke-4 pada 11 November 2022 lalu, dibuka dengan Sunset Welcome Reception di Sunset Bar Lawn, InterContinental Bali Resort, Bali. Para undangan dijamu dengan konsep “Nusantara Culinary Journey” yang membawa para delegasi berkeliling Indonesia melalui beragam hidangan yang disajikan.

BACA JUGA: Presiden Jokowi Serahkan Palu Kepemimpinan Presidensi G20 ke Perdana Menteri India

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang hadir secara virtual dalam gelaran tersebut, menyambut seluruh peserta serta sekaligus mengungkapkan apresiasi atas kerja keras dan keinginan kuat seluruh Delegasi Sherpa G20, untuk secara bersama-sama mencapai konsensus dalam penyusunan draft Leaders’ Declaration.

“Tidak dapat dipungkiri bahwa krisis yang dihadapi dunia saat ini penuh risiko dan rintangan," ujar Menko Airlangga.

"Jadi, para Pemimpin Negara G20 mengandalkan para Sherpa atas kebijaksanaan, solusi, dan inovasi untuk pemulihan ekonomi global dan menghasilkan versi terbaik dari Deklarasi Pemimpin G20 yang menunjukkan kolaborasi global".

Outcome Document yang dihasilkan Presidensi G20 Indonesia tentunya memiliki peran yang sangat penting karena akan menjadi preseden bagi Presidensi G20 berikutnya yang dipegang India.

BACA JUGA: Menko Airlangga Ajak Menteri APEC Berkolaborasi Dukung Transisi Hijau dan Transfer Teknologi

Ditambah pula dengan kondisi di mana anggota Troika G20 berikutnya terdiri dari negara berkembang yakni Indonesia, India, dan Brazil.

Dalam Sherpa Meeting ke-4 tersebut, seluruh Delegasi Sherpa G20 terlihat berkomitmen kuat untuk secara utuh menghasilkan Outcome Document.

“Saya bersyukur dan terharu, dengan segala dinamika, negosiasi alot, dan kerja keras Sherpa Track selama satu tahun telah terbayarkan. Semoga solusi yang ditawarkan bermanfaat untuk seluruh rakyat Indonesia dan negara-negara di dunia,” ujar Menko Airlangga.

Tepat sehari sebelum KTT G20 dimulai, Menko Airlangga mewakili Presiden Joko Widodo membuka B20 Summit dan juga membuka secara resmi L20 Summit, guna memberikan arahan dan dukungannya terhadap pengembangan dunia bisnis dan ketenagakerjaan global.

BACA JUGA: Menko Airlangga Sarankan Amazon Web Services Bangun Pusat Pendidikan di Indonesia

Menko Airlangga menekankan bahwa kerja sama yang baik antara sektor publik dan swasta akan menjadi kunci kebangkitan ekonomi pasca pandemi, namun juga harus tetap diiringi dengan inklusivitas dan perlindungan bagi semua tenaga kerja.

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com