Internasional . 17/11/2022, 14:49 WIB
Pada bulan Oktober, bank sentral Rusia mempertahankan suku bunga utamanya pada 7,5 persen.
Ini adalah pertama kalinya sejak awal serangan militer di Ukraina tingkat suku bunga tetap tidak berubah.
Bank sentral tidak berencana mengubah suku bunga hingga akhir tahun, tanda "adaptasi" ke "realitas baru," kata Gubernur Bank Rusia Elvira Nabiullina.
Setelah Rusia terkena sanksi Barat atas serangan Ukraina, bank secara drastis menaikkan suku bunga acuan dari 9,5 persen menjadi 20 persen dalam upaya untuk melawan inflasi dan menopang rubel.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com