News . 16/11/2022, 20:27 WIB

Kasus Satu Keluarga Tewas di Kalideres Jakarta Barat, Warganet: Palingan 'Ngilmu'

Penulis : Admin
Editor : Admin

"Dari hasil penyelidikan digital forensik, polisi kini sudah menemukan titik terang terkait motif," katanya, Rabu, 16 November 2022.

Sejumlah spekulasi terkait motif kematian sekeluarga mengering di Kalideres sudah terpatahkan.

"Kita memperoleh beberapa kemajuan atau titik terang dari penyelidikan ini, salah satunya terkait motif. Kita bisa patahkan beberapa motif, kita masih perlu pendalaman lagi," katanya.

BACA JUGA: Sediakan Layanan Premium, PLN Jamin Keandalan Listrik Masjid Raya Sheikh Zayed Solo

Sayangnya, Hengki belum mau membeberkan detail petunjuk kuat tentang motif yang telah ditemukannya.

Namun yang pasti menurutnya temuan-temuan merupakan petunjuk yang sangat penting dalam upaya mengungkap kasus kematian satu keluarga di Kalideres.

"Temuan-temuan dari penyelidikan digital forensik. Lalu data dari kedokteran forensik, laboratorium forensik terkait DNA dan sebagainya memberikan petunjuk yang penting," tegasnya.

Temuan-temuan tersebut dilanjutkan dengan penyelidikan konvensional.

BACA JUGA: Ini Data dan Agama Urip Saputra, Warga Bogor yang Viral Dinyatakan Mati Lalu Hidup Lagi

Ada kelakuan atau tingkah aneh satu keluarga di Kalideres, sebelum keempatnya ditemukan tewas di rumahnya.

Kelakuaan aneh yang diungkapkan saksi adalah sering pakai alas kaki tapi kembali dibungkus dengan plastik.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Harian Kompolnas, Irjen (Purn) Benny Mamoto.

Dikatakannya, beberapa saksi telah melihat para korban yang ditemukan tewas dengan kondisi mengering di rumahnya bertingkah aneh.

BACA JUGA: Porsche 911 Dakar, Mobil Sport Dua Pintu Pertama dengan Kemampuan Offroad Gurun Pasir

"Beberapa saksi pernah melihat memakai alas kaki plastik," ujarnya dikutip, Rabu, 15 November 2022.

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com