"Maka kami mohon kepada parpol untuk mengusulkan kenaikan anggaran," tutur dia.
Setelah usulan disetujui, nilai anggaran itu akan dibahas dalam rapat badan anggaran (banggar).
"Maka kami mohon kepada parpol untuk mengusulkan kenaikan anggaran," tutur dia.
BACA JUGA: Manchester United Benar Bermasalah, Sebelum Ronaldo Ternyata Zlatan Ibrahimovic Pernah Mengalaminya
Sedangkan berdasarkan data usulan dana hibah parpol, tertera untuk 10 parpol DKI Jakarta sebesar Rp. 48.882.717.500.
Menanggapi hal itu, Ketua DPD Pemantau Kinerja Aparatur Negara (Penjara) DKI Jakarta Agus Firmansyah mengatakan, kenaikan alokas dana parpol tentunya bisa dilakukan.
"Pastinya sesuai dengan kebutuhan dan jumlah suara yang diraihnya," kata dia.
Hanya saja, Agus mengingatkan kepada parpol penerima dana hibah agar meningkatkan kualitas kerjanya dalam memperjuangkan kepentingan rakyat.
"Jangan hanya dapat dana hibahnya saja. Buktikan dengan hasil kerja untuk rakyat," tutur dia.
Selain itu, sambung Agus, kenaikan dana hibah bagi parpol di DPRD DKI tidak digunakan sebagai alat bergaining oleh eksekutif di Pemprov DKI.
"Ingat, jangan dijadikan alat bergaining dalam pembahasan anggaran," pungkas Agus.