JAKARTA, FIN.CO.ID - Pandemi mengubah kebiasaan tidur orang di seluruh dunia, demikian seperti diungkap yang dilakukan Samsung.
Hal ini ditemukan Samsung lewat studi yang melibatkan penggunaan data Samsung Health miliknya.
Perubahan kebiasaan tidur orang yang dimaksud di sini adalah seperti pola, durasi, dan efisiensi tidur orang sejak pandemi dimulai.
BACA JUGA: 3 Manfaat Tidur di Lantai, Gak Melulu Soal Sakit Paru-paru Basah
Dari situ diketahui bahwa meskipun orang-orang menikmati waktu tidur rata-rata yang lebih lama, jika dibandingkan sebelum pandemi, namun mereka justru mengalami penurunan efisiensi tidur secara keseluruhan.
Dan ketika bicara siapa yang paling terganggu kebiasaan tidurnya, data Samsung menunjukan bahwa kaum pria adalah yang paling merugi.
Dari situ diketahui bahwa tidak hanya lebih banyak tidur dibanding data sebelum pandemi, kaum pria juga mengalami penurunan efisiensi tidur lebih besar dari kaum wanita.
Sementara itu, usia menjadi faktor menarik. Saat semua kelompok umur tidur lebih lama, efisiensi tidur akan semakin menurun seiring bertambahnya usia.
Namun, ada pengecualian untuk orang-orang di usia 20–39 tahun, di mana mereka mengalami peningkatan efisiensi tidur.
"Selain itu, mereka juga menjadi satu-satunya kelompok usia yang menunjukkan peningkatan yang signifikan pada durasi dan efisiensi tidur sekaligus," bunyi isi studi tersebut.
Untuk menyimpulkan studi ini, Samsung menganalisis data 16 negara, yang tercatat paling banyak menggunakan Samsung Health dalam kesehariannya.
Menariknya lagi, dari situ diketahui bahwa masyarakat Indonesia mengalami peningkatan efisiensi tidur, dari pra ke pasca pandemi.
Sebelumnya, Indonesia adalah negera dengan efisiensii tidur terendah, sebagaimana data Samsung Health Mencatat. Namun kini predikat itu pindah ke Vietnam.
Gangguan Telat Tidur-Telat Bangun
Anda punya kebiasaan telat tidur dan telat bangun? Jika iya, maka Anda mungkin mengalami masalah tidur yang namanya delayed sleep-wake phase disorder.
Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq