Di Hadapan AHY, Demokrat DKI Siap Sabet 3 Kemenangan, Rekrutmen Bacaleg Capai 77,35 Persen

Mujiyono yang juga ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta itu menegaskan, sejak dilantik sebagai ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta tanggal 15 Maret 2022, tidak pernah berhenti bekerja untuk memenangkan Partai Demokrat di DKI Jakarta.

Demokrat Jakarta telah melaksanakan Orientasi dan Tim Building Pengurus DPD Demokrat DKI Jakarta pada tanggal 24–26 Maret 2022 di Grand Cempaka Puncak Bogor.

Juga, Rapimda DPD Partai Demokrat untuk menetapkan Program Kerja DPD Partai Demokrat Provinsi DKI Jakarta pada tanggal 26 Maret 2022 di Grand Cempaka, Puncak Bogor.

BACA JUGA: Preview Liga Champions Copenhagen vs Manchester City: Duet de Bruyne dan Haaland Jadi Sorotan

Selain itu, Mujiyono melakukan reorganisasi di tingkat DPC melalui Muscab Serentak 6 DPC pada tanggal 28 Maret 2022. 

Kemudian, menggelar uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test bagi 44 pengurus DPAC Partai Demokrat 15–18 Juni 2022

Bahkan, Demokrat Jakarta berhasil menjaring 111 Bakal Calon Anggota Legislatif pada penjaringan tahap I Bakal Calon Anggota Legislatif DPRD Provinsi DKI.

dilanjutkan dengan melaksanakan fit and proper test untuk Bacaleg DPRD di 10 Dapil. 

BACA JUGA: Belum Punya Pengacara, Tiga Polisi Tersangka Tragedi Kanjuruhan Batal Diperiksa

Penjaringan Bacaleg ini berhasil menjaring 72 orang Bacaleg di luar 10 incumben. 

"Jadi saat ini, Bacaleg DPRD Provinsi DKI Jakarta yang siap bertarung sudah terpenuhi 77,35% dari 106 Caleg DPRD DKI Jakarta. Sisanya akan terus kita jaring dan seleksi sampai pendaftaran Bacaleg pada April 2023 mendatang," tegasnya. 

Demokrat Jakarta juga telah melaksanakan Survei Dapil I dengan bekerja sama dengan PT Prima Riset Indonesia yang melibatkan 2.000 responden di 10 Dapil DPRD dan 3 Dapil DPR-RI yang dipilih melalui multi stage random sampling di 973 RW di Provinsi DKI Jakarta.  

"Temuan penelitiannya adalah bahwa Elektabilitas Partai Demokrat pada responden yang sudah menentukan pilihan adalah sebesar 13,71% untuk DPRD dan 14,62% untuk DPR-RI," tukas dia.

BACA JUGA: BMKG Ungkap Penyebab Gempa Dangkal M 5.1 di Nias Selatan