BACA JUGA: Ini Sejumlah Catatan Penting FIFA untuk PSSI Terkait Tragedi Kanjuruhan
BACA JUGA:Pertanda Damai, Bonek Melebur Dengan Aremania Ikut Doa Bersama di Pintu 13 Kanjuruhan
MU kecolongan, Omonia Nicosia mencetak gol dari serangan balik untuk mengubah skor menjadi 1-0 di menit ke-35.
Bruno Souza berlari ke depan untuk menjadikan situasi dua lawan tiga. Souza kemudian mengirim operan kepada Karim Ansarifard di kotak penalti yang dituntaskan dengan sepakan ke gawang David de Gea.
MU mencoba mencari respons secepatnya, tapi kesulitan membongkar pertahanan Omonia Nicosia. Skor 1-0 untuk keunggulan tim tuan rumah bertahan sampai akhir babak pertama.
MU akhirnya bisa menyamakan skor di menit ke-52. Pemain pemain pengganti Marcus Rashford mengubah skor menjadi 1-1.
BACA JUGA: Pelatih UEA: Timnas Indonesia U-17 Menang Cuma karena Faktor Keberuntungan
BACA JUGA:Pelatih UEA U-17 Sindir Kualitas Rumput Stadion Pakansari
Sebuah umpan panjang Bruno Fernandes disambut Rashford di sisi kiri. Rashford menggocek bola lalu menusuk ke kotak penalti sebelum menuntaskan dengan sepakan mendatar.
Manchester United membalikkan keadaan 11 menit kemudian. Martial menciptakan gol kedua MU sekaligus memperbesar skor menjadi 2-1 atas Omonia Nicosia.
Sodoran Lisandro Martinez disontek Rashford. Bola diterima Martial kemudian diselesaikan dengan tendangan dari tepi kotak penalti yang menembus sudut bawah gawang Fabiano.
Peluang berbahaya ke gawang MU. Bola panjang Diskerud dibiarkan saja oleh Lisandro Martinez, sehingga menemui Bruno Souza. Untungnya sepakan Souza lemah sehingga dengan mudah ditangkap De Gea.
BACA JUGA: Takluk 3-2, Pelatih Timnas UEA U-17 Puji Kualitas Pemain Indonesia
BACA JUGA:Liga Champions Benfica vs PSG 1-1: Lionel Messi Dkk Gagal Bawa Pulang Kemenangan
MU merespons dengan sebuah peluang. Umpan Christian Eriksen kepada Ronaldo diteruskan dengan sepakan yang melambung tinggi. Ronaldo kembali menyia-nyiakan peluang setelah menerima crossing Diogo Dalot.