News . 03/10/2022, 08:42 WIB
"Mari semua berintrospeksi; PSSI, PT Liga, Panpel, aparat, stasiun TV, klub, & suporter wajib berbenah total!," tegas Ustaz Hilmi.
Sebelumnya Presiden Jokowi turut angkat bicara lantaran kerusuhan tersebut menimbulkan korban jiwa hingga ratusan orang.
Hal tersebut diutarakan oleh Presiden Jokowi dalam keterangan resmi ke awak media, Minggu, 2 Oktober 2022.
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Saya menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya 129 orang saudara-saudara kita dalam tragedi sepak bola di Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur," kata Jokowi.
BACA JUGA: PSSI Sebut Semua Kompetisi Selain Liga 1 Tetap Berjalan
Presiden RI itu mengaku telah berkoordinasi dengan Menteri Kesehatan dan Gubernur Jawa Timur untuk memantau korban jiwa.
"Saya telah meminta Menteri Kesehatan dan Gubernur Jawa Timur untuk memonitor khusus pelayanan medis bagi korban yang sedang dirawat di rumah sakit agar mendapatkan pelayanan terbaik," ucap Jokowi.
Selain itu mantan Wali Kota Solo itu juga memerintahkan Menpora, Kapolri, dan Ketua Umum PSSI agar mengevaluasi insiden tersebut.
"Saya juga telah perintahkan kepada Menpora, Kapolri, dan Ketua Umum PSSI untuk melakukan evaluasi menyeluruh tentang pelaksanaan pertandingan sepak bola dan juga prosedur pengamanan penyelenggaraannya," ujar Jokowi.
BACA JUGA: Tragedi Prestasi
"Khusus kepada Kapolri, saya minta melakukan investigasi dan mengusut tuntas kasus ini," tambanya.
Bahkan Presiden Jokowi juga 'menegur' PSSI untuk menghentikan kompetisi sepak bola nasional sementara waktu sampai evaluasi menyeluruh dilakukan.
"Untuk itu saya juga memerintahkan PSSI untuk menghentikan sementara Liga 1 sampai evaluasi dan perbaikan prosedur pengamanan dilakukan," tutur Jokowi.
Joko Widodo juga menambahkan bahwa dirinya sangat menyesali insiden kurang mengenakkan ini di dunia sepak bola Indonesia.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com