Ia memastikan, belum memiliki keputusan dan rekomendasi kepada salah satu kader untuk maju Pilkada DKI Jakarta 2024.
“Kami baru maping-maping, melihat kepala daerah yang berhasil. Kami akan pilah dari sekian sektor yang berhasil, dan mana persoalan yang paling kompleks. Sebab, persoalan di Jakarta sangat kompleks,” pungkas Gembong.