Tangerang . 05/09/2022, 12:55 WIB
(BACA JUGA:HNW Singgung Janji Jokowi yang Tidak Naikan Harga BBM Hingga Akhir Tahun, Eh Faktanya... )
Padahal, menurut Agus, pemerintah sudah menggelontorkan subsidi BBM sebesar Rp 501 triliun. Tetapi tetap saja BBM mengalami kenaikan yang harganya cukup membuat rakyat kecil menjerit.
"Ya ini berat lah mas, padahal katanya sudah ada subsidi BBM Rp 501 triliun tapi ya nyatanya yang menikmati subsidinya bukan orang seperti kami pedagang, rakyat kecil," tuturnya
Meski begitu, dia mengungkapkan, saat ini kenaikan harga bahan pokok baru terjadi pada tiga komoditas saja yakni cabai merah keriting, cabai rawit, dan bawang merah.
Meski begitu, tidak menutup kemungkinan dalam satu dua bulan ke depan kenaikan harga akan terjadi pada kebutuhan pokok lainnya.
(BACA JUGA: Buntut BBM Bersubsidi, Ferdinand Hutahaean Sampaikan 3 Usulan Penting ke Pemerintah )
(BACA JUGA:Harga BBM Naik, Denny Siregar: Adaptasi Adalah Kunci)
"Baru tiga itu saja yang baik, kalau tomat justru turun Rp 5 ribu per kilogram. Tapi biasanya satu atau dua bulan baru harganya bakal ikut naik semua," ungkapnya
Walau demikian, harga daging sapi di pasaran saat ini masih terpantau normal dijual seharga Rp 140 ribu per kilogram.
Saat ini harga daging sapi segar masih mengikuti harga dari tempat pemotongan hewan dan belum ada kenaikan.
"Saat ini sih kalau harga daging sapi belum naik. Tapi tidak menutup kemungkinan akan ikut naik juga karena kami pasti ikut menyesuaikan dengan biaya operasional juga," tutup Ahmad (32) pedagang lainnya. (Rikhi Ferdian)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com