(BACA JUGA:Kapolri Hapus Unggahan Pernah Puji Ferdy Sambo 'Ganteng Orangnya' )
Guntur Romli tersebut diketahui berkomentar melalui akun Twitter pribadinya yang telah verifikasi centang biru @GunRomli.
"Dagelan RDP DPR, harusnya rapat terhormat ini membahas perbaikan institusi Polri karena jenderalnya membunuh ajudanya," tulis Guntur Romli pada Kamis, 25 Agustus 2022.
Guntur Romli pun melontarkan sindiran terhadap rapat DPR bersama Kapolri.
"Malah jadi panggung dagelan seperti ini," ungkap Guntur Romli.
(BACA JUGA: Sri Mulyani Bandingkan Subsidi Energi Rp502 T Setara dengan Pembangunan 3.333 Rumah Sakit)
(BACA JUGA:Kurs Rupiah 26 Agustus 2022 Menguat Tipis, Ini Penyebabnya)
Sebagai informasi, suara misterius tersebut terdengar seperti suara perempuan yang mengucap kata "sayang" ketika salah satu anggota Komisi III DPR melakukan interupsi.
Suara perempuan mengucap kata "sayang" membuat para anggota komisi III DPR yang berada di ruangan tersebut tertawa.
Kejadian ini bermula ketika anggota Komisi III DPR dari Fraksi Gerindra, Habiburokhman yang sedang melontarkan interupsi untuk membahas penyakit masyarakat yang harus diurus Polri.
"Jadi terkait tema perbaikan yang diusung Kapolri sendiri pasca kasus penembakan ini soal pekat, ya, penyakit masyarakat. Kapolri dalam pengarahannya yang kita ikuti juga, kan ada soal pekat, Tadi juga dibahas soal pekat. Maksud saya dibahas di sini...," ujar Habiburokhman dikutip Fin dari kanal Youtube kompastv pada Kamis, 25 Agustus 2022.
(BACA JUGA: Selamat ya, 6 Instansi Dinobatkan Sebagai Juara The Asset Manager 2022)
(BACA JUGA:Dana Pembebasan Lahan Tol Solo-Yogyakarta-Kulonprogo Tembus Rp3,40 Triliun)
Disaat Habiburokhman melakukan interupsi secara mengejutkan muncul suara "Sayang".
"Sayang," suara perempuan bernada manja.
