Regional . 21/07/2022, 11:37 WIB

Miris! Bocah SD di Singaparna Meninggal Setelah Dipaksa Bersetubuh dengan Kucing

Penulis : Admin
Editor : Admin

"Yah sempat beredar video bully tak senonoh. Itu kan sayang sekali," kata Ato.

Menurut dia, kejadian bully yang dialami korban terjadi pada akhir Juni lalu. Setelah video tersebar, korban sering murung berdiam diri di rumah. 

Diam di rumah itu tidak mau makanan dan minum, tidak seperti biasanya," terang Ato.

(BACA JUGA: Sakti! Bocah SD di Baduy Kebal Suntikan Vaksin Bikin Geger, Faktanya Baru Terbongkar)

"Setelah itu anak sakit, lalu pada hari Jumat lalu anak alami sakit dan dirawat selama dua hari di SMC. Kemarin Minggu malam meninggal dunia," katanya.

Sebelum korban sakit, sebut Ato, anak tersebut didiagnosa depresi. 

"Sebelum sakit hingga dibawa memang mengarah ke depresi. Untuk diagnosa memang harus dokter yang mejelaskan," sebutnya.

Sementara itu, Polres Tasikmalaya sudah mendapatkan informasi berkiatan dugaan kasus perundungan atau bully yang menimpa FH (11), siswa sekolah dasar warga Kecamatan Singaparna.

Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya, AKP Dian Pornomo SIK MH sudah mendapatkan informasi kasus dugaan perundungan anak tersebut. 

Pihaknya memastikan kasusnya dalam upaya koordinasi pembuatan laporan ke polisi. 

Pihak kepolisian pun memastikan penanganan kasus bullying tersebut secara tegas dan profesional. 

"Kami akan bersikap profesional dalam menangani kasus hukum ini," kata Dian Pornomo.

 

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com