Industri . 12/07/2022, 07:18 WIB

Kasus Covid di China Menciptakan Kekhawatiran Baru, Harga Minyak Dunia Kembali Tertekan

Penulis : Admin
Editor : Admin

Faktor kunci lain yang akan diperhatikan pedagang adalah pemeliharaan pada pipa Nord Stream 1, pipa tunggal terbesar yang membawa gas Rusia ke Jerman, yang akan beroperasi dari 11 hingga 21 Juli.

(BACA JUGA: 5 Hal Ini Bikin Harga Batu Bara Melonjak Setinggi Langit, Bisa Tembus di Atas USD400 Per Ton)

 

Pemerintah, pasar, dan perusahaan khawatir penutupan mungkin diperpanjang karena perang di Ukraina.

 

Kegagalan jaringan pipa untuk kembali seperti yang dijadwalkan pada 22 Juli dapat menyebabkan kehancuran permintaan gas di Eropa, yang akan memacu perlambatan ekonomi dan mengurangi permintaan minyak, kata Stephen Innes, Managing Partner di SPI Asset Management.

 

Masih ada pertanyaan tentang berapa lama lebih banyak minyak mentah akan mengalir dari Kazakhstan melalui Konsorsium Pipa Kaspia (CPC). 

 

Pasokan terus berlanjut sejauh ini di jalur pipa, yang membawa sekitar 1% minyak global, bahkan setelah diperintahkan oleh pengadilan Rusia pekan lalu untuk menangguhkan operasi.

 

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com