Nasional . 01/07/2022, 11:59 WIB
Di hadapan Putin, Jokowi mengatakan bahwa perdamaian dan kemanusiaan selalu menjadi prioritas politik luar negeri Indonesia.
Indonesia mempunyai konstitusi yang mengamanatkan agar selalu berusaha berkontribusi bagi terciptanya perdamaian dunia.
"Dalam konteks inilah, saya melakukan kunjungan ke Kyiv dan ke Moskow,” ujar Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi menegaskan bahwa penyelesaian damai penting untuk terus di kedepankan dan juga ruang-ruang dialog terus dibuka.
(BACA JUGA: Kepada Jokowi, Putin Janji Buka Jalur Ekspor di Laut Hitam)
“Saya telah menyampaikan pesan Presiden Zelenskyy untuk Presiden Putin dan saya sampaikan kesiapan saya untuk menjadi jembatan komunikasi antara kedua pemimpin tersebut,” ucap Jokowi.
Usai pertemuan dengan Vladimir Putin, Presiden Jokowi didampingi Ibu Iriana Jokowi bertolak menuju Abu Dhabi.
Dari Bandara Vnukovo II, Moskow, Rusia, Presiden dan rombongan lepas landas sekitar pukul 20.15 waktu setempat dengan menggunakan Pesawat Garuda Indonesia GIA-1.
Di Abu Dhabi, Presiden Jokowi dijadwalkan bertemu dengan Presiden PEA Sheikh Mohamed bin Zayed bin Sultan Al Nahyan esok hari.
Ini suatu pertanda Presiden Putin / Rusia sama sekali tidak mengindahkan misi perdamaian Presiden Jokowi ke Rusia. Melakukan bombardir thdp Ukraina pada saat Presiden Jokowi tiba di Moskow. https://t.co/yCureplkIT
— Dino Patti Djalal (@dinopattidjalal) June 30, 2022
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com