JAKARTA, FIN.CO.ID- Mantan politukus Demokrat Ferdinand Hutahean turut kecam Holywings soal promosi minuman keras (miras) dengan memakai nama Muhammad dan Maria.
Ferdinand secara tegas menyerapahi promo alkohol yang diakukan Holywings, Menurutnya tindakan tersebut sangat keterlaluan.
Ferdinand berharap jika pemerintah daerah provinsi DKI Jakarta mencabut izin usaha Holywings tersebut.
(BACA JUGA: DPR Buka Suara Soal Foto Viral; Tolong Anakku Butuh Ganja Medis)
kecaman Ferdinand ke Holywings diketahui melalui akun Twitter pribadinya bernama @FerdinandHuta4
"Saya mengutuk dan mengecam promo alkohol yang dilakukan oleh Holywings dengan menggunakan nama yang diangap suci bagi pemeluk agamanya. Tidakan tersebut terlalu ceroboh dan diluar kepatuhan," ucap Ferdinand.
"Saya berharap Pemda Prov DKI mencabut ijin operasi ushahanya untuk pembelajaran," sambungnya. pada Sabtu 25 Juni 2022.
Diketahui, Polisi telah menetapkan enam pegawai holywings sebagai tersangka kasus promosi gratis miras dengan menggunakan nama Muhammad dan Maria.
Hal tersebut pun, Ferdinand mengapresiasi tindakan Polri yang telah melakukan penanggkapan terhadap enam orang tersangka.
"Saya mengapresiasi tindakan Polri atas kasus dugaan penistaan yang dilakukan holywings dengan menjadikan beberapa orang sebagai tersangka," tulis Ferdinand pada, Minggu 26 Juni 2022.
(BACA JUGA: Menko Airlangga Ungkap Arahan Presiden Jokowi Terhadap Negara-Negara G20 untuk Dukung Pemulihan Ekonomi Global)
Sebelumnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencabut izin usaha seluruh outlet Holywings di Jakarta dengan total 12 tempat.
Pencabutan izin dilakukan Anies Baswedan melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).
Pencabutan izin sesuai rekomendasi dan temuan-temuan pelanggaran yang disisir oleh Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta serta Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (DPPKUKM) DKI Jakarta.