Nasional . 30/03/2022, 18:16 WIB
Selain itu, ada perwakilan perangkat desa lain bernama Sutisna yang bertanya kemungkinan Luhut mencalonkan diri sebagai presiden pada 2024 mendatang.
“Pertanyaan saya, apakah Bapak siap dicalonkan sebagai presiden setelah Bapak Jokowi lengser,” tanya Sutisna.
(BACA JUGA: Viral Jokowi Sebut Orang yang Usulkan 3 Periode 'Ingin Tampar Muka Saya', Warganet: Yang Nampar Om Luhut!)
Luhut pun menjawab, “Siapa namanya? Pak siapa?” tanyanya. “Sutisna. Haji Sutisna,” jawab Sutisna.
Mendengar itu, Luhut Binsar Pandjaitan kemudian memberikan penjelasan. “Hatur nuhun Kang Sutisna. Satu saja permintaan saya boleh? Doain kami sehat-sehat. Kalau saya, kita hidup itu harus tahu diri. Saya ulangi, saya nasihat sebagai orang tua. Semua di bawah langit ini ada waktunya. Jadi kita nggak boleh cita-cita yang aneh-aneh. Jadi saya nggak mau, saya pikir ada waktunya saya pensiun. Tidak mimpi saya jadi wapres atau presiden. Biarlah yang lain,” terang Luhut.
Dia menegaskan hanya akan menuntaskan tanggung jawab yang diberikan Presiden Jokowi. Luhut lantas menyinggung bahwa mencari sosok pemimpin seperti Jokowi tidak mudah.
“Kita doakan saja satu ketika kita temukan presiden seperti Pak Jokowi. Saya mungkin salah satu yang paling banyak pengalaman dalam melihat percaturan ini. Bisa nyatakan kita beruntung dapat Pak Jokowi sebagai presiden RI,” pungkas Luhut.
(BACA JUGA: Ali Ngabalin: Tak Ada Larangan Wacana 3 Periode, Jangan Radikal dalam Berpolitik)
Diketahui, wacana soal jabatan presiden 3 periode terus mencuat dan menjadi bahasan di publik.
Sebagian publik setuju, namun sebagian lagi "marah-marah" dan menganggap hal tersebut tidak sesuai konstitusi.
Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan bahwa jabatan Presiden Indonesia diperpanjang jadi 3 periode atau tidak, semua keputusan ada di Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
(BACA JUGA: PSI Tolak Penundaan Pemilu, Tapi Setuju Jokowi 3 Periode)
(BACA JUGA:Soal Isu 3 Periode, Relawan Anies Bilang Jokowi Harus Tiru SBY)
Kades "disogok" pake uang rakyat demi penambahan masa jabatan - apakah rakyar setuju ? https://t.co/THVrm2psTb
— Muhammad Said Didu (@msaid_didu) March 30, 2022
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com