“Tambahan bantuan dana bergulir ini diberikan untuk penguatan Kopontren secara permodalan, mengingat permintaan modern market yang terus meningkat dari sebelumnya hanya 2 ton per hari menjadi 7 ton per hari untuk seluruh komoditas,” ungkapnya.
(BACA JUGA: Unik! Bocah Ini Punya Kebiasaan Makan Kertas hingga Sandal Jepit, Ortu: dari Umur 1 Tahun Begitu)
Selain permodalan, LPDB-KUMKM disebutkan Supomo, juga memberikan pendampingan, mulai dari laporan keuangan, teknik, hingga marketingnya untuk memperluas market.
“Sesuai arahan Pak Menteri Koperasi dan UKM, LPDB-KUMKM tidak boleh asal memberikan pembiayaan, tetapi harus melakukan pendampingan dan membantu plan bisnis hingga memastikan setiap koperasi penerima dana bergulir berkembang dan berdaya saing,” ucap Supomo.