Internasional . 06/03/2022, 10:13 WIB

Perang Belum Usai, Rusia: Kami Akan Bertahan! Di Medan Perang dan di Ruang Siber!

Penulis : Admin
Editor : Admin

Peneliti Center for Digital Society (CfDS) Fisipol UGM Yogyakarta Treviliana Eka Putri mengatakan, perang antara Rusia dan Ukraina berisiko mengancam keamanan siber secara global.

Menurutnya, peretasan yang ditujukan Rusia terhadap Ukraina dapat merembet ke negara-negara sekitarnya, bahkan hingga ke seluruh dunia. 

"Hal tersebut didorong oleh keadaan dunia digital yang semakin borderless (tanpa batas)," kata Treviliana di Yogyakarta, Jumat, 4 Maret 2022.

Meskipun Rusia menyatakan tidak pernah melakukan "operasi gelap" di dunia maya, namun risiko ancaman siber tetap ada. 

Sejumlah negara seperti Amerika Serikat dan Jepang juga telah menjatuhkan sanksi ekonomi terhadap Rusia.

Melihat situasi tersebut, menurut dia, ada kemungkinan bagi Rusia untuk menargetkan serangannya terhadap negara-negara pemberi sanksi maupun industri sektor privat dari negara tersebut.

Dia mengatakan risiko ancaman siber merupakan satu hal yang patut diwaspadai, meskipun dampaknya tidak terlalu terlihat sebagaimana serangan militer secara fisik.

 

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com