Ekonomi

Indikator Perekonomian Membaik, Menko Airlangga Hartarto Bilang Indonesia Butuh 9 Juta Talenta Digital

fin.co.id - 05/03/2022, 16:03 WIB

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat memberikan kuliah umum di UIN Raden Fatah, Palembang, Sabtu, 5 Maret 2022.

(BACA JUGA: Angin Kencang, Sejumlah Pohon Roboh Menimpa Mobil, BPBD Keluarkan Peringatan)

Kriteria KUR super mikro yang tidak memiliki pembatasan minimal waktu pendirian usaha akan memudahkan mahasiswa sebagai wirausahawan baru untuk memperoleh pembiayaan dibawah Rp10 juta. Pemberian KUR kepada wirausaha baru bertujuan membantu pengusaha pemula untuk mengembangkan usahanya di tahap awal dan diharapkan kebutuhan pembiayaannya dapat “naik kelas” seiring berkembanganya usaha.

Sepanjang 2021, pembiayaan KUR telah disalurkan sebesar Rp280,17 triliun dan diberikan kepada 7,38 juta debitur. Pembiayaan KUR ini akan terus dilakukan di 2022. Adapun hingga akhir Februari 2022, pembiayaan KUR telah tersalurkan sebesar Rp 55,06 triliun kepada 1,26 juta debitur.

Akselerasi dalam meningkatkan kualitas SDM dan transformasi ekonomi memerlukan koordinasi dan sinergi dengan seluruh pihak, termasuk Perguruan Tinggi. 

(BACA JUGA: Demokrat Lihat Jokowi Punya Ambisi Besar Tunda Pemilu dan Ubah Konstitusi)

“Saya berharap ada unicorn dari Palembang, khususnya dari UIN Raden Fatah karena itu Perguruan Tinggi agar dapat meningkatkan perannya tidak hanya sebagai tempat pembelajaran, namun juga sebagai pengantar bagi mahasiswa ataupun lulusannya yang ingin berwirausaha,” tutup Menko Airlangga.

Turut hadir dalam acara Kuliah Umum di UIN Raden Fatah Palembang diantaranya Menteri Perindustrian, Anggota DPR RI, Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Perekonomian, Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis Kemenko Perekonomian, Rektor UIN Raden Fatah Palembang, serta para dosen dan mahasiswa.

Admin
Penulis
-->